Jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, tercatat telah mencapai 105 kasus, berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Magetan Saif Muchlissun di Magetan, Selasa, menngatakan dalam sepekan terakhir terjadi penambahan signifkan kasus positif corona di wilayah setempat yang sebelumnya tercatat 96 kasus.

"Ada penambahan sembilan kasus sejak Minggu lalu. Total saat ini telah ada 105 kasus positif COVID-19 yang ditangani hingga Senin (29/5)," ujar Saif Muchlissun.

Sesuai data, Pasien ke-97 merupakan seorang relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Magetan asal Kecamatan Plaosan.

Relawan Gugus Tugas Magetan tersebut tertular dari sang ibu yang merupakan Pasien ke-96 dan telah dinyatakan positif pada 24 Juni. Ibu tersebut terindikasi juga menulari lima anggota keluarga lain.

"Ketika tanggal 24 Juni 2020 hasil swab ibu keluar, lima anggota keluarga lain juga diswab. Tiga hari berselang keluar hasilnya semua positif," katanya.

Lima orang pasien keluarga relawan Gugus Tugas Magetan tersebut kemudian terkonfirmasi sebagai Pasien ke-98, ke-99, ke-100, ke-101, dan ke-102. Mereka diminta melakukan isolasi mandiri di rumah dan tim medis juga memantau sekaligus melakukan pelacakan.

"Kami langsung lakukan contact tracing atau pelacakan dan tes swab," kata Muchlis.

Sedangkan Pasien ke-103 adalah tenaga keamanan salah satu bank di Takeran, Magetan. Hasil pelacakan, dia diketahui punya riwayat kontak erat dengan Pasien ke-94.

Sementara, Pasien ke-104 berasal dari Kecamatan Nguntoronadi, Magetan, yakni karyawan pabrik di Gresik yang pulang kampung karena tidak enak badan.

Sementara, Pasien ke-105 merupakan warga Magetan asal Kecamatan Barat, yang memiliki riwayat interaksi dengan Pasien ke-92.

Dengan adanya relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Magetan yang positif, seluruh personel gugus tugas di posko setempat juga dilakukan tes swab.

"Saat ini para relawan yang dites swab sedang melakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab keluar Jumat (2/7) nanti," katanya.

Sesuai data, dari 105 orang pasien COVID-19 di Kabupaten Magetan, sebanyak 76 orang telah dinyatakan sembuh, empat orang meninggal dunia, serta 25 orang lainnya masih menjalani perawatan dan karantina.

Gugus tugas meminta warga Kabupaten Magetan terus meningkatkan kewaspadaan dan juga disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19, yakni dengan rajin mencuci tangan pakai sabun, memakai masker jika keluar rumah, menjaga jarak saat di tempat umum, dan menghindari kerumunan. Serta mengikuti anjuran pemerintah, khususnya tentang protokol kesehatan.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020