Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kantor Cabang Madiun, Jawa Timur, memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) dan ribuan masker serta multivitamin untuk penanganan kasus COVID-19 di wilayah itu.
Kepala BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Madiun Tito Hartono di Madiun, Jumat mengatakan bantuan APD yang diberikan melalui program promotif dan preventif tersebut meliputi 40 APD untuk dibagikan ke sejumlah pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK), serta 3.500 masker, dan 730 butir multivitamin yang diberikan kepada peserta. Masing-masing kantor cabang pembantu, nantinya menyalurkan lima APD, 583 masker, dan 110 butir multivitamin bagi para peserta di wilayahnya.
"Dalam preventif BPJAMSOSTEK tahun 2020 ini, kami melihat bahwa banyak sekali peran BPJAMSOSTEK dalam melakukan proses penanggulangan dan pencegahan COVID-19, seperti kemanfaatan APD kepada PLKK yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam hal penanganan kasus jaminan kecelakaan kerja. Terus ada pemberian masker dan multivitamin kepada peserta yang diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh pekerja terhadap pencegahan corona," ujar Tito.
Adapun penyaluran APD, masker dan multivitamin tersebut, salah satunya seperti yang dilakukan oleh BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Perintis (KCP) Pacitan. Sebanyak lima APD lengkap telah diserahkan oleh Kepala KCP Pacitan Binti Kristanti ke RSUD Darsono Pacitan yang diterima oleh Kepala Bidang Pelayanan rumah sakit setempat dr Daru Mustikoaji.
Kemudian, sebanyak 583 masker untuk pekerja peserta BPJAMSOSTEK diserahkan Kepala KCP Pacitan Binti Kristanti ke Balai Pengelolaan Air Minum (BPAM) Pacitan yang diterima oleh Kabag Umum dan Personalia BPAM Harijanto.
Sementara, sebanyak 110 multivitamin untuk pekerja peserta BPJAMSOSTEK diserahkan Kepala KCP Pacitan Binti Kristanti ke PT Putera Pacitan Indonesia Sejahtera (PPIS) yang diterima oleh GM PT PPIS Agus.
Tito menambahkan, bantuan APD, masker, dan multivitamin tersebut merupakan rangkaian kepedulian BPJAMSOSTEK akan adanya pandemi COVID-19 yang tidak hanya mewabah di Madiun dan sekitarnya saja namun juga seluruh wilayah Indonesia.
Menyusul, bantuan APD, masker, dan multivitamin akan segera disalurkan kepada PLKK dan pekerja di wilayah BPJAMSOSTEK Madiun, KCP Ngawi, dan Ponorogo. Sebelumnya jajarannya juga sudah memberikan bantuan paket pangan atau sembako bagi warga yang terdampak pandemi COVID-19 di wilayah kerjanya.
Tito berharap, pemberian masker bagi peserta tersebut dapat menjadi sarana pekerja yang masih aktif untuk bekerja secara maksimal dengan mengedepankan protokol kesehatan untuk mencegah COVID-19.
Demikian pula dengan APD partisipasi dari BPJAMSOSTEK tersebut, diharapkan bisa membantu rumah sakit kerja sama dalam memberikan proteksi bagi tenaga medis, paramedis, dan relawan yang terjun langsung dalam penanganan pasien COVID-19 di wilayah masing-masing. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kepala BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Madiun Tito Hartono di Madiun, Jumat mengatakan bantuan APD yang diberikan melalui program promotif dan preventif tersebut meliputi 40 APD untuk dibagikan ke sejumlah pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK), serta 3.500 masker, dan 730 butir multivitamin yang diberikan kepada peserta. Masing-masing kantor cabang pembantu, nantinya menyalurkan lima APD, 583 masker, dan 110 butir multivitamin bagi para peserta di wilayahnya.
"Dalam preventif BPJAMSOSTEK tahun 2020 ini, kami melihat bahwa banyak sekali peran BPJAMSOSTEK dalam melakukan proses penanggulangan dan pencegahan COVID-19, seperti kemanfaatan APD kepada PLKK yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam hal penanganan kasus jaminan kecelakaan kerja. Terus ada pemberian masker dan multivitamin kepada peserta yang diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh pekerja terhadap pencegahan corona," ujar Tito.
Adapun penyaluran APD, masker dan multivitamin tersebut, salah satunya seperti yang dilakukan oleh BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Perintis (KCP) Pacitan. Sebanyak lima APD lengkap telah diserahkan oleh Kepala KCP Pacitan Binti Kristanti ke RSUD Darsono Pacitan yang diterima oleh Kepala Bidang Pelayanan rumah sakit setempat dr Daru Mustikoaji.
Kemudian, sebanyak 583 masker untuk pekerja peserta BPJAMSOSTEK diserahkan Kepala KCP Pacitan Binti Kristanti ke Balai Pengelolaan Air Minum (BPAM) Pacitan yang diterima oleh Kabag Umum dan Personalia BPAM Harijanto.
Sementara, sebanyak 110 multivitamin untuk pekerja peserta BPJAMSOSTEK diserahkan Kepala KCP Pacitan Binti Kristanti ke PT Putera Pacitan Indonesia Sejahtera (PPIS) yang diterima oleh GM PT PPIS Agus.
Tito menambahkan, bantuan APD, masker, dan multivitamin tersebut merupakan rangkaian kepedulian BPJAMSOSTEK akan adanya pandemi COVID-19 yang tidak hanya mewabah di Madiun dan sekitarnya saja namun juga seluruh wilayah Indonesia.
Menyusul, bantuan APD, masker, dan multivitamin akan segera disalurkan kepada PLKK dan pekerja di wilayah BPJAMSOSTEK Madiun, KCP Ngawi, dan Ponorogo. Sebelumnya jajarannya juga sudah memberikan bantuan paket pangan atau sembako bagi warga yang terdampak pandemi COVID-19 di wilayah kerjanya.
Tito berharap, pemberian masker bagi peserta tersebut dapat menjadi sarana pekerja yang masih aktif untuk bekerja secara maksimal dengan mengedepankan protokol kesehatan untuk mencegah COVID-19.
Demikian pula dengan APD partisipasi dari BPJAMSOSTEK tersebut, diharapkan bisa membantu rumah sakit kerja sama dalam memberikan proteksi bagi tenaga medis, paramedis, dan relawan yang terjun langsung dalam penanganan pasien COVID-19 di wilayah masing-masing. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020