Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur melalui "Muhammadiyah COVID Command Centre (MCCC)" menyalurkan 50 ribu paket sembilan bahan pokok kepada masyarakat terdampak ekonomi sosial di sejumlah daerah setempat.
"Ini sebagai bentuk kepedulian Muhammadiyah terhadap bangsa. Muhammadiyah Jatim juga menerjunkan semua pimpinan di semua tingkatkan untuk membagikannya," ujar Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur KH Sa'ad Ibrahim di Surabaya, Selasa.
Bantuan sosial bertajuk "Muhammadiyah Untuk Bangsa" tersebut serentak dilakukan di 38 Kabupaten dan Kota di Jawa Timur.
Khusus di Surabaya, dipusatkan di "Kampung 1001 malam" di bawah jembatan Tol Kawasan Krembangan Surabaya yang dihadiri langsung oleh Sa'ad Ibrahim beserta Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jatim Siti Delilah Chandra.
Satu paket sembako berisikan antara lain beras, gula, minyak, serta makanan siap saji dari Lembaga Amal Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (LAZISMU) Jatim.
Menurut dia, pandemik ini menyasar seluruh lapisan masyarakat hingga sebagian besar harus kehilangan mata pencahariannya dan berimbas terhadap kesulitan memberi nafkah keluarga.
"Meski tidak terlalu banyak, tapi semoga bantuan dari Muhammadiyah ini bisa meringankan beban mereka," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Ini sebagai bentuk kepedulian Muhammadiyah terhadap bangsa. Muhammadiyah Jatim juga menerjunkan semua pimpinan di semua tingkatkan untuk membagikannya," ujar Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur KH Sa'ad Ibrahim di Surabaya, Selasa.
Bantuan sosial bertajuk "Muhammadiyah Untuk Bangsa" tersebut serentak dilakukan di 38 Kabupaten dan Kota di Jawa Timur.
Khusus di Surabaya, dipusatkan di "Kampung 1001 malam" di bawah jembatan Tol Kawasan Krembangan Surabaya yang dihadiri langsung oleh Sa'ad Ibrahim beserta Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jatim Siti Delilah Chandra.
Satu paket sembako berisikan antara lain beras, gula, minyak, serta makanan siap saji dari Lembaga Amal Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (LAZISMU) Jatim.
Menurut dia, pandemik ini menyasar seluruh lapisan masyarakat hingga sebagian besar harus kehilangan mata pencahariannya dan berimbas terhadap kesulitan memberi nafkah keluarga.
"Meski tidak terlalu banyak, tapi semoga bantuan dari Muhammadiyah ini bisa meringankan beban mereka," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020