Wali Kota Madiun Maidi meminta warga Kota Madiun mendukung kegiatan Sensus Penduduk (SP) Tahun 2020 dengan proaktif melakukan sensus mandiri secara daring dengan menggunakan sistem registrasi.

"Hasil sensus nantinya akan menjadi suatu data nasional dan regional di daerah tertentu untuk menentukan skala prioritas pembangunan ke depan dan prediksi ke depan. Termasuk di Kota Madiun," ujar Wali Kota Madiun, Jawa Timur Maidi dalam kegiatan Penyelenggaraan Hubungan Masyarakat dan Media serta Pemberdayaan KIM Kota Madiun di Asrama Haji, Selasa.

Menurut dia, SP 2020 harus didukung karena akan merekam profil suatu daerah. Mulai jumlah penduduknya berdasar jenis kelamin hingga usia produktif dan banyak hal lainnya. Data kependudukan itu menjadi dasar dalam menentukan arah kebijakan ke depan.

"Karenanya ini penting untuk kita sukseskan bersama. Pemerintah harus segera melangkah. Nah, agar langkah yang diambil tepat, tentu butuh data yang valid. Hal ini tentu butuh peran serta masyarakat," katanya.

Untuk kegiatan sensus mandiri secara "online" atau daring, masyarakat bisa mengunjungi website di https://sensus.bps.go.id. Melalui sensus daring, masyarakat bisa melakukan pendataan secara mandiri, baik lewat komputer maupun HP.

Kepala BPS Madiun Umar Sjaifudin menyebut terdapat 21 pertanyaan yang wajib diisi masyarakat. Kebanyakan merupakan data pribadi. Mulai nama, jenis kelamin, usia, pekerjaan, dan lain sebagainya.

"Melalui SP 2020 kita akan tahu jumlah penduduk di Kota Madiun, karakteristiknya bagaimana, komposisinya banyak wanita atau pria. Kemudian golongan usia penduduk juga kita ketahui, yang usia kerja (produktif) berapa dan sebagainya," kata Umar.

Pihaknya menambahkan, pelaksanaan SP 2020 nantinya dibagi dalam dua tahap. Pertama sensus mandiri secara daring yang dijadwalkan berlangsung mulai Februari-Maret. Kedua, sensus dilakukan oleh petugas dengan mendatangi masyarakat dari rumah ke rumah ("door to door").

Kegiatan mendatangi rumah warga yang dijadwalkan pada Juli 2020 itu, sekaligus untuk menyisir masyarakat yang belum memasukkan datanya secara mandiri melalui website.

Saat ini berbagai persiapan kegiatan SP 2020 sedang dilakukan oleh BPS setempat. Termasuk menyediakan petugas yang terlibat untuk pendataan di lapangan.
 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020