Pemerintah Kabupaten Jember membagikan sebanyak 44.251 kartu tani yang merupakan program pemerintah pusat dalam kegiatan Festival Tani di Pondok Pesantren An-Nidhomiyah di Desa Kertosari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Kamis.

Dalam Festival Tani Jember yang dihadiri sekitar 2.500 petani dari berbagai kelompok tani di tiga kecamatan di Jember itu juga dihadiri rombongan perwakilan dari Kementerian Pertanian.

"Penyaluran kartu tani dilakukan karena Pemerintah Kabupaten Jember juga bertugas mengawal program-program dari pemerintah pusat," kata Bupati Jember Faida.

Baca juga: Kartu tani di Pamekasan belum bisa dimanfaatkan

Ia menjelaskan, kartu tani bisa menjadi alat komunikasi pemerintah dan petani, karena kartu itu menjadi bentuk perlindungan kepentingan petani, penyaluran bantuan yang tepat sasaran, tepat mutu, tepat waktu dan tepat manfaat.

"Kami berharap kartu tani itu bisa dimanfaatkan secara optimal oleh para petani di Jember," ucap bupati perempuan pertama di Jember itu.

Baca juga: PTPN X luncurkan Kartu Tani Sehat untuk 6.000 petani

Faida menjelaskan, kehadiran pihak Kementerian Pertanian menjadi bentuk perhatian pemerintah pusat kepada Kabupaten Jember karena kunjungan tersebut juga bertujuan memetakan sinergi pusat dan daerah dalam membantu petani dimasa yang akan datang, termasuk untuk kelompok petani hutan.

"Pemkab Jember juga menyerahkan alat mesin pertanian, agar jelas tidak ada program yang menggunakan suap atau pelicin karena semua program di Jember menggunakan APBD Kabupaten Jember dan tidak dipungut biaya," terangnya.

Selain membagikan kartu tani dan alsintan, Festival Tani Jember juga diisi dengan pelantikan pengurus Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) yang telah diverifikasi karena verifikasi dilakukan supaya kelembagaannya benar-benar aktif dan bisa dipertanggungjawabkan.

"Pemerintah bisa mempunyai akses yang jelas untuk membantu para petani, termasuk menyalurkan bantuan, dan bisa memetakan potensi tumbuhnya pertanian di Kabupaten Jember," lanjutnya.

Faida berharap lembaga-lembaga yang berhubungan dengan nasib petani itu benar-benar mengayomi petani dan bisa membantu petani untuk tumbuh, sehingga diharapkan adanya pendataan yang baik terhadap para petani.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019