Sejumlah "pahlawan super" seperti Iron Man, Batman, Flash, Superman, Spiderman, Frozen, Captain Amerika, Hulk yang diperankan oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Pasuruan menghibur siswa Sekolah Dasar Gentong Pasuruan yang ambruk beberapa waktu lalu.
Wakil Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo yang mengenakan kostum Iron menyapa ratusan siswa yang sedang mengikuti kegiatan trauma healing yang dilakukan oleh dinas pendidikan setempat.
Video Oleh Indra Setiawan
"Bagaimana, kalian senang hari ini," sapanya kepada ratusan siswa di Pasuruan, Senin.
Teno juga mengajak kepada siswa untuk bernyanyi dan berjoget bersama para tokoh pahlawan super yang sudah dikenal anak-anak.
"Ayo maju kalau mau foto bersama," ucapnya.
Selain berjoget dan berfoto, dirinya bersama dengan tokoh pahlawan super lainnya juga memberikan makanan ringan yang dibagikan kepada para siswa.
"Kami bersama dengan kepala OPD dan juga kabag di lingkungan Pemkot Pasuruan, sengaja datang untuk menghibur siswa SDN Gentong. Semoga dengan kegiatan ini bisa menghilangkan trauma siswa," jelasnya.
Sebelumnya, sebanyak dua orang meninggal dunia terdiri dari satu siswa dan guru serta belasan siswa lainnya mengalami luka-luka akibat ambruknya atap di SDN Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Selasa (5/11) pukul 08.30 WIB.
Gedung sekolah yang ambruk berada di bagian depan terdiri dari empat kelas, yakni kelas 2 A dan B, serta kelas 5 A dan B.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Wakil Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo yang mengenakan kostum Iron menyapa ratusan siswa yang sedang mengikuti kegiatan trauma healing yang dilakukan oleh dinas pendidikan setempat.
Video Oleh Indra Setiawan
"Bagaimana, kalian senang hari ini," sapanya kepada ratusan siswa di Pasuruan, Senin.
Teno juga mengajak kepada siswa untuk bernyanyi dan berjoget bersama para tokoh pahlawan super yang sudah dikenal anak-anak.
"Ayo maju kalau mau foto bersama," ucapnya.
Selain berjoget dan berfoto, dirinya bersama dengan tokoh pahlawan super lainnya juga memberikan makanan ringan yang dibagikan kepada para siswa.
"Kami bersama dengan kepala OPD dan juga kabag di lingkungan Pemkot Pasuruan, sengaja datang untuk menghibur siswa SDN Gentong. Semoga dengan kegiatan ini bisa menghilangkan trauma siswa," jelasnya.
Sebelumnya, sebanyak dua orang meninggal dunia terdiri dari satu siswa dan guru serta belasan siswa lainnya mengalami luka-luka akibat ambruknya atap di SDN Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Selasa (5/11) pukul 08.30 WIB.
Gedung sekolah yang ambruk berada di bagian depan terdiri dari empat kelas, yakni kelas 2 A dan B, serta kelas 5 A dan B.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019