Bupati Madiun Ahmad Dawami mengklaim pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak tahun 2019 di 57 desa di wilayah setempat yang digelar pada hari ini, Rabu tanggal 16 Oktober dapat berjalan aman dan lancar.

"Pelaksanaan pilkades pada saat ini alhamdulillah berjalan dengan lancar. Meskipun ada kendala sedikit yaitu penataan tempat yang masih kurang, namun itu menjadikan bahan evaluasi kita ke depannya," ujar Bupati Ahmad Dawami saat memonitor pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2019, di Desa Bulu, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Rabu.

Menurut dia, pelaksanaan pilkades yang aman menjadi sebagai indikator kedewasaan masyarakat dari 57 desa yang melaksanakan pilkades.

"Kami bersama Forkopimda Kabupaten Madiun, sebelumnya sudah memberikan pembekalan, bahwa hendaknya pelaksanaan pilkades dapat berlangsung dengan baik dan tetap aman sesuai dengan harapan masyarakat sampai proses perhitungan suara," kata dia.

Baca juga: Bupati Madiun harapkan pilkades serentak berjalan aman

Bupati berharap panitia harus tegak lurus dengan aturan. Dan masyarakat tetap mengedepankan kebersamaan.

"Mudah-mudahan yang terpilih nantinya benar-benar pilihan masyarakat. Yang menang dan yang kalah harus tetap bersatu membangun desa," ujarnya, berharap.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Madiun Joko Lelono mengatakan dari pantauan sampling di titik 10 desa yang dilakukan monitor, tingkat partisipasi warga tergolong tinggi.

"Alhamdulillah partisipasi masyarakat sangat bagus. Ini terlihat pada jam 10 pagi tadi saat pencoblosan sudah 70-80 persen tingkat kehadiran masyarakat di TPS. Harapannya tetap maksimal pelaksanaan pilkades serentak kali ini," tutur Joko Lelono.

Baca juga: 57 desa di Madiun gelar pilkades serentak Oktober 2019

Pihaknya juga mengklaim hingga proses penghitungan suara, tidak ada problem dan laporan-laporan indikasi pelanggaran yang diterimanya. Ia juga melibatkan TNI, Polri, dan linmas untuk mengamankan jalannya semua tahapan pilkades serentak.

"Mudah-mudahan sampai nanti setelah penghitungan suara dan penetapan calon dapat tertib sesuai dengan regulasi yang ada," tambahnya.

Sesuai data, jumlah desa yang akan melaksanakan Pilkades Serentak tahun 2019 di Kabupaten Madiun mencapai 57 desa. Adapun ke-57 desa yang akan menggelar pilkades serentak tersebut adalah, Kecamatan Jiwan sebanyak dua desa, Kecamatan Madiun tujuh desa, Kecamatan Balerejo empat desa.

Kecamatan Sawahan enam desa, Kecamatan Mejayan dua desa, dan Kecamatan Wonoasri empat desa. Kecamatan Pilangkenceng enam desa, Kecamatan Saradan empat desa, Kecamatan Wungu tiga desa.

Kemudian, Kecamatan Kare empat desa, Kecamatan Gemarang tiga desa, Kecamatan Geger enam desa, Kecamatan Dagangan empat desa, Kecamatan Dolopo satu desa, dan Kecamatan Kebonsari satu desa. Dengan jumlah cakades mencapai 141 orang.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019