Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur menggerakkan semua elemen guna menangani persoalan sampah plastik di wilayah itu.
"Selain untuk menangani masalah sampah plastik, gerakan serentak yang melibatkan semua elemen ini, juga untuk mewujudkan program Pamekasan Cantik," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pamekasan Amin Diabir di Pamekasan, Minggu.
Pada Minggu, warga dari berbagai elemen, seperti pelajar, pegiat pramuka, relawan bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, dan Polri dari Mapolres Pamekasan menggelar bakti sosial membersihkan sepanjang sungai di Kelurahan Kowel, Pamekasan dari sampah plastik.
Kegiatan yang dikoordinir DLH Kabupaten Pamekasan itu sebagai upaya membersihkan sungai dan sepanjang aliran air di wilayah itu dari sampah-sampah plastik.
Menurut Amin Djabir, pelibatan semua elemen masyarakat tersebut dalam rangka menciptakan kesadaran sistemik akan pentingnya kebersihan.
Selain itu, sambung dia, sampah plastik merupakan jenis sampah yang sulit diurai sehingga perlu dilakukan penanganan khusus.
"Dan program bersih-bersih lingkungan seperti ini merupakan program rutin mingguan dengan tempat dan lokasi yang berbeda," kata dia.
Sebelumnya, aksi bersih-bersih lingkungan juga digelar di sepanjang pesisir pantai selatan Pamekasan dan kala itu berhasil dikumpulkan sekitar empat kuintal lebih sampah plastik.
"Kalau yang kegiatan tadi belum dihitung, tapi yang jelas jumlahnya sangat banyak," kata dia.
Selain untuk keindahan dan kebersihan lingkungan, program bersih-bersih aliran sungai itu juga dimaksudkan untuk mencegah terjadinya banjir saat musim hujan.
"Jadi, lebih baik dibersihkan sebelum musim hujan dibanding saat musim hujan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Selain untuk menangani masalah sampah plastik, gerakan serentak yang melibatkan semua elemen ini, juga untuk mewujudkan program Pamekasan Cantik," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pamekasan Amin Diabir di Pamekasan, Minggu.
Pada Minggu, warga dari berbagai elemen, seperti pelajar, pegiat pramuka, relawan bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, dan Polri dari Mapolres Pamekasan menggelar bakti sosial membersihkan sepanjang sungai di Kelurahan Kowel, Pamekasan dari sampah plastik.
Kegiatan yang dikoordinir DLH Kabupaten Pamekasan itu sebagai upaya membersihkan sungai dan sepanjang aliran air di wilayah itu dari sampah-sampah plastik.
Menurut Amin Djabir, pelibatan semua elemen masyarakat tersebut dalam rangka menciptakan kesadaran sistemik akan pentingnya kebersihan.
Selain itu, sambung dia, sampah plastik merupakan jenis sampah yang sulit diurai sehingga perlu dilakukan penanganan khusus.
"Dan program bersih-bersih lingkungan seperti ini merupakan program rutin mingguan dengan tempat dan lokasi yang berbeda," kata dia.
Sebelumnya, aksi bersih-bersih lingkungan juga digelar di sepanjang pesisir pantai selatan Pamekasan dan kala itu berhasil dikumpulkan sekitar empat kuintal lebih sampah plastik.
"Kalau yang kegiatan tadi belum dihitung, tapi yang jelas jumlahnya sangat banyak," kata dia.
Selain untuk keindahan dan kebersihan lingkungan, program bersih-bersih aliran sungai itu juga dimaksudkan untuk mencegah terjadinya banjir saat musim hujan.
"Jadi, lebih baik dibersihkan sebelum musim hujan dibanding saat musim hujan," katanya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019