Wakil Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi mengemukakan bahwa pengajuan empat pintu keluar tol (exit tol) Probolinggo - Banyuwangi di wilayah Situbondo telah disetujui oleh pemerintah pusat.

"Empat pintu keluar tol yang diusulkan Pemkab Situbondo sudah 'clear' dan sukses memperjuangkannya. Di empat pintu keluar tol tersebut bermanfaat, salah satunya pintu keluar tol di kawasan Wisata Bahari Pasir Putih," katanya, di Situbondo, Jawa Timur, Rabu.

Ia menyebutkan, empat exit tol itu tersebar di empat titik mulai dari wilayah barat di Kecamatan Banyugulugur, Wisata Bahari Pantai Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kecamatan Kota Situbondo dan di Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa.

Pintu keluar tol di objek Wisata Bahari Pasir Putih penting untuk memudahkan wisatawan yang melakukan perjalanan dari Surabaya ke Banyuwangi dan sebaliknya, untuk singgah di wisata pantai itu.

Sedangkan exit tol di Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa, memudahkan akses menuju ke TWA Kawah Ijen, melalui Situbondo.

Menurut Wabup Yoyok, usulan empat pintu keluar tol sempat dipertimbangkan pemerintah pusat, dan awalnya hanya disetujui dua pintu keluar.

"Karena menambah pintu keluar tol itukan menambah anggaran, satu pintu saja membutuhkan biaya hingga miliaran rupiah. Alhamdulillah telah disetujui," katanya.

Jalan tol Probolinggo - Banyuwangi  akan melewati 46 desa di 14 kecamatan di Kabupaten Situbondo, mulai dari Desa/ Kecamatan Banyuglugur, hingga Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019