Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban menginstruksikan kepada kepala kepolisian sektor (kapolsek) untuk siaga 24 jam di panitia pemilihan kecamatan (PPK) guna mengamankan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara di kantor kecamatan.

"Hari ini ada empat PPK yang melakukan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara pemilu, meskipun hari ini libur wafat Isa Almasih, sehingga kami tetap melakukan pemantauan jalannya penghitungan," kata Arsal di Lumajang, Jawa Timur, Jumat.

Dalam pelaksanaannya, lanjut dia, rekapitulasi penghitungan suara dibagi menjadi empat tim di setiap PPK, dengan masing masing tim terdiri dari panitia pemungutan suara (PPS), panitia pengawas desa (PPD) dan saksi dari masing masing partai.

"Masing-masing tim dapat menyelesaikan rekapitulasi penghitungan suara satu TPS selama 1 jam dan jumlah TPS di setiap desa bervariasi berkisar tujuh TPS hingga 30 TPS, sehingga diharapkan rekapitulasi penghitungan tersebut selesai sesuai jadwal," tuturnya.

Ia mengatakan Polres Lumajang mengerahkan sebanyak 30 personel di setiap PPK untuk membantu pengamanan. Bahkan, tim Cobra juga melakukan patroli untuk mengantisipasi tindak kriminalitas yang dapat mengganggu rekapitulasi penghitungan suara di PPK hingga kabupaten.

"Seluruh PPK di Lumajang akan melaksanakan rekapitulasi penghitungan suara mulai Sabtu (20/4), sehingga pengamanan akan dibuat lima rayon, yaitu rayon utara, selatan, barat, timur, dan tengah," katanya.

Pengamanan masing-masing rayon terdiri dari 18 personel Polri, empat personel TNI, dan empat personel Satpol PP yang tugasnya melakukan patroli ke masing-masing PPK dan setiap rayon akan mengamankan lima hingga enam PPK.

"Kapolsek juga saya perintahkan wajib menginap 24 jam di PPK selama kotak suara masih berada di sana hingga didistribusikan ke KPU. Kapolsek yang mengendalikan anggota pengamanan di PPK, baik anggota dari Polsek, TNI, Linmas, dan Satgas Keamanan Desa untuk menjaga kotak suara dan menjaga proses rekapitulasi penghitungan suara," ujarnya.

Arsal mengatakan di PPK Yosowilangun sempat terjadi perbedaaan penghitungan antara saksi dari Partai Demokrat dengan rekapitulasi yang dibacakan oleh petugas PPS, kemudian dilakukan pembukaan lembar plano yang merupakan lembar hasil perhitungan di TPS yang ada di dalam kotak suara, namun semuanya kembali kondusif.

"Dari hasil pantauan di lapangan, Alhamdulillah proses rekapitulasi perhitungan suara pemilu di tingkat kecamatan berjalan kondusif," katanya, menambahkan.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019