PT Bank Negara Indonesia (Persero) menggandeng Sampoerna Retail Community (SRC) dalam membuat program "Reward SRC Hebat" guna meningkatkan jumlah transaksi keagenan termasuk di BNI Cabang Kediri.

"Program kerja sama ini berupa pemberian apresiasi dan hadiah kepada SRC yang telah bergabung menjadi Agen 46 serta berhasil mengumpulkan transaksi atau poin terbanyak selama periode program berlangsung. Jenis program ini adalah 'racing transaksi' dengan periode program 1 Oktober sampai dengan 31 Desember 2018," kata Pemimpin BNI Cabang Kediri Yari Yudho Purwanto di Kediri, Jawa Timur, Kamis.

Ia mengatakan, program tersebut merupakan program 2018 untuk meningkatkan kesadaran warga serta meningkatkan jumlah transaksi keagenan. Cakupan program tersebut adalah 14 area HM Sampoerna seluruh Indonesia.

BNI memberikan apresiasi pada seluruh agen yang selama ini juga telah berjuang. Selama ini BNI telah menjalin kerja sama yang baik dengan para agen. Di agen bisa dilakukan berbagai macam transaksi yang tergolong lengkap yaitu pembukaan rekening, tarik tunai, setor tunai, transfer antarbank, pengisian pulsa, pembayaran listrik, BPJS, multifinance, dan berbagai transaksi lainnya.

Yari mengemukakan, menjadi agen juga menguntungkan bagi nasabah yang sudah bekerja sama dengan bank. Selain persyaratan mudah dan gratis, program lainnya adalah adanya fitur dan layanan yang lengkap. Agen juga mempunyai pendapatan tambahan, bonus per transaksi yang kompetitif dan jaringan kantor layanan yang luas.

BNI juga telah mengumumkan nama-nama agen BNI46 yang menjadi pemenang dalam program SRC Hebat ini. Sejumlah agen juga mendapatkan penghargaan, salah satunya dari Kediri yaitu Heri Mardi Purnomo yang mendapatkan penghargaan berupa televisi setelah berhasil mengumpulkan total transaksi sebanyak 9.884 selama periode program.

Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan secara langsung oleh Pemimpin BNI Cabang Kediri Yari Yudho Purwanto kepada Heri Mardi di Kantor Cabang Kediri.

Sementara itu,  Agen 46  Heri Mardi  yang bergabung menjadi agen sejak awal 2018  membuka gerai di Jalan KH Wachid Hasyim, Kota Kediri. Lokasi tersebut berada di lingkungan Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri.

Heri mengaku selama ini pelanggan setianya didominasi kalangan santri Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri dan warga perumahan di sekitar tempatnya berusaha.

"Jenis transaksi banyak dan lengkap yaitu pembukaan rekening, tarik tunai, setor tunai, transfer antarbank, pengisian pulsa, pembayaran listrik, BPJS, multifinance, dan sebagainya. Selama ini para santri dari pesantren dan warga yang menjadi pelanggan setiap tempat saya," kata Heri.

Di BNI Kediri, hingga kini terdapat ribuan nasabah yang menjadi agen. Program ini adalah Branchless Banking yang merupakan layanan perbankan atau layanan keuangan lainnya yang dilakukan tidak melalui jaringan kantor babang, tetapi melalui kerja sama dengan pihak ketiga.

Branchless Banking Agen 46 merupakan inovasi dari BNI yang bermanfaat dan dapat menambah penghasilan bagi yang menjalankan bisnis tersebut. Persyaratan untuk menjalankan Agen 46 yakni harus mempunyai usaha seperti toko, outlet, atau warung yang sudah memiliki izin usaha selama dua tahun, mempunyai rekening BNI dan melampirkan dokumen persyaratan seperti KTP, NPWP, keterangan izin usaha dari RT/RW,

Lokasinya juga menyebar dari mulai kota hingga pelosok desa. Program tersebut juga membantu warga serta para nasabah, karena saling menguntungkan. Masyarakat juga diimbau tidak perlu ragu untuk bergabung dengan Agen 46, dimana proses lebih cepat, lebih mudah, lebih dekat dengan datang langsung ke kantor. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019