Surabaya, (Antaranews Jatim) - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyempatkan untuk mencicipi lezatnya kuliner Surabaya dan mengunjungi Museum House of Sampoerna di sela agenda kerjanya dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2019 yang berlangsung di Kota Pahlawan.

Menpar Arief Yahya menyempatkan untuk mencicipi kuliner khas Surabya di Ria Galeria Restoran, Gubeng, Surabaya, Jumat (8/2).

Kesempatan itu Arief Yahya gunakan untuk bernostalgia lantaran sebelumnya dia pernah bertugas di kota yang sama yakni sebagai Kepala Divisi Regional 5 Telkom Jawa Timur.

"Saya kangen dengan masakan Suroboyoan kulinernya maknyus, dan itu saya temukan salah satu tempatnya di sini," ucap menteri kelahiran Banyuwangi ini.

Beberapa kuliner kesukaannya adalah penganan khas lokal yang rata-rata sulit ditemukan di kota lain.

 "Ada Iwak Pe atau mangut ikan pari seperti ikan mangut di Jawa Tengah. Ada juga lorjuk, peyek udang, bakso, rujak cingur, semuanya enak. Kalau ke Surabaya, jangan lupa wisata kuliner yang khas dan enak-enak," ujar Menpar Arief Yahya.

Ia juga berkeliling ke sejumlah destinasi di Kota Surabaya di antaranya Museum House of Sampoerna.

 "Ini keren sekali, menambah atraksi wisata di Surabaya. Pengelolanya bilang, museum ini akan dijadikan sebagai 'one stop destination tourism'," kata Menpar Arief.

Museum itu terletak di Jalan Taman Sampoerna 6 Surabaya, di mana Gedung HOS yang megah dan bergaya kolonial Belanda ini dibangun pada 1858. Dan sekarang menjadi situs bersejarah yang terus dilestarikan.

Arief Yahya mengatakan Museum House of Sampoerna (HOS) menawarkan pengalaman yang benar-benar unik bagi pengunjung. Museum ini menyajikan cerita tentang keluarga pendiri sampai melihat dari dekat proses penggulungan rokok yang masih dilakukan secara manual dalam produksi rokok Dji Sam Soe.

Di halaman museum terparkir sebuah bus berwarna merah khusus untuk mengantarkan pengunjung yang ingin berkeliling Kota Surabaya. Di sini pengunjung akan ditawarkan agenda keliling Surabaya gratis yang dikemas dalam acara "Surabaya Heritage Track".(*)

Video Oleh Biro Komunikasi Publik Kemenpar
 

Pewarta: Chandra Hamdani Noor

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019