Surabaya (Antaranews Jatim) - Perusahaan Daerah Air Minum Surya Sembada Kota Surabaya akan memotong pipa air berdiameter 1.200 mm sepanjang 10 meter yang melewati proyek "underpass" atau jalan bawah tanah di Bundaran Satelit Jalan Mayjen Sungkono.
     
"Sedang kami siap kan SOP (standar operasional prosedur) dan detail assessment," kata Dirut PDAM Surabaya Mujiaman kepada Antara Surabaya, Jumat.
     
Sesuai rencana pemotonga pipa air milik PDAM tersebut akan dilaksanakan pada Sabtu (19/1) pada pukul 20.00 WIB sampai dengan Minggu (20/1) pukul 07.00 WIB.   "Hanya potong, lanjut tutup," ujarnya. 
     
Menurut dia, pipa tersebut mengganggu karena berada di atas "underpass". "Jadi harus kita buang, dan jalur penggantinya sudah disiapkan sebelumnya," katanya.
     
Adapun dampak dari pemotongan pipa tersebut adalah distribusi air mengecil sampai tidak keluar di sejumlah kawasan seperti Wiyung, Graha Sunan Ampel, Gungung Sari, Lidah, Dian Istana, Bukit Darmo Golf, Putat Indah, Mayjen Sungkono, Bukit Mas, Kris Kencana, Pulosari Bukit, Wonokitri, Pakis, Dukung Kupang, Romo Kalisari, Dukuh Gendong, Segoro Madu dan sekitarnya.   
     
Meski demikian, lanjut dia, pihaknya mengusahakan pemotongan pipa hanya memputuhkan sekitar 1 jam setelah itu baru disambung dengan pipa baru yang lain. 
     
"Kalau malam hari InsyaAllah tidak berpengaruh. Saya pastikan agar dampak minimal," katanya.
     
Ia mengatakan semua fabrikasi untuk pemotongan pipa saat ini disiapkan di luar, sehingga setelah dipotong langsung dipasang kembali. "Ini rencana paling optimistis," katanya. (*)

 

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019