Bojonegoro (Antaranews Jatim) - Festival Geopark Bojonegoro, Jawa Timur, akan diawali penanaman ratusan pohon di objek wisata Teksas Wonocolo di Kecamatan Kedewan pada 22 November 2018, sebagai usaha konservasi objek wisata Geopark Nasional hamparan minyak bumi.

Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro Dyah Enggarini Mukti di Bojonegoro, Selasa, menjelaskan, dalam kegiatan Sapta Pesona, untuk pohon yang ditanam,  antara lain, matoa, mangga, trembesi, dan juwet.

Penanaman pohon dilakukan bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Teksas Wonocolo, karang taruna, PT Bojonegoro Bangun Sarana (BBS), juga pihak lainnya. Selain itu, juga akan diserahkan berbagai peralatan kebersihan seperti tempat sampah dan sapu.

"Harapan kami pohon yang ditanam bisa tumbuh, sebab kawasan setempat merupakan ladang penambangan minyak mentah," katanya.

Pada kesempatan itu, lanjut dia, juga akan diserahkan penghargaan kepada pengelola objek wisata Teksas Wonocolo, yang terpilih sebagai desa wisata terbaik pada Festival Geopark Bojonegoro 2018.

Sebelum acara, akan dilakukan "funtrips" di kawasan objek wisata Teksas Wonocolo, dengan mengundang berbagai kalangan.

Disbudpar, kata dia, mengundang sejumlah duta wisata Indonesia, antara lain dari Bogor, Bandung, Bali, Ponorogo, Madiun, Sleman, Bantul, dan Yogyakarta.

Yang jelas, menurut dia, kegiatan Festival Geopark dilakukan berkolaborasi dengan berbagai pihak, sebagai usaha menarik kunjungan wisatawan di objek wisata sekaligus meningkatkan tingkat hunian hotel.

"Panitia juga memesan 60 kamar hotel dalam kegiatan Festival Geopark," ucapnya.

Ia menambahkan, puncak Festival Geopark akan dipusatkan di objek wisata Kayangan Api di Desa Sedangharjo, Kecamatan Ngasem, yang juga masuk Geopark Nasional hamparan minyak bumi, pada 24-25 November.

Pada 24 November,  akan diisi berbagai hiburan, seperti Tari Thengul Massal, Orkes Sinten Remen Djadug Febrianto, Musik Etnik Bojonegoro, dan Regina Idol. Selanjutnya pada 25 November akan tampil Sruti Respati "feat bassist" Indro, dan "closing event special perform" Anji "feat" Sruti.

Direktur PT BBS, BUMD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Tony Ade Irawan, menyatakan mendukung penanaman dan kegiatan di kawasan objek wisata Teksas Wonocolo, di Kecamatan Kedewan.

Apalagi BBS juga ikut mengelola sebagian sumur minyak di lapangan sumur minyak peninggalan Belanda yang sekarang dikembangkan sebagai objek wisata. (*) 

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018