Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Ketua Ikatan Pemuda Muhammadiyah (IPM) Velandani Prakoso menyatakan akan fokus pada pendidikan karakter dan juga literasi sebagai upaya peningkatan kualitas kurikulum supaya pelajar bisa menjadi generasi emas dan pemegang masa depan bangsa di masa mendatang.

"Peningkatan kualitas kurikulum budi pekerti perlu didorong supaya pelajar generasi emas dan pemegang masa depan bangsa yang maju di masa mendatang," katanya saat pembukaan Muktamar XXI Ikatan Pelajar Muhammadiyah di Sidoarjo, Senin.

Ia mengatakan, dengan mengusung tema "meneguhkan karya nyata, mendorong generasi berkemajuan", pihaknya optimistis jika IPM akan disegani dengan penghargaan nasional, regional.

"IPM juga telah melewati dialektika, pondasi ideologi dan tajam sikap kritis budaya. Sekarang ini, sudah mencapai puncak kematangan melihat hadir langkah nyata kepekaan fikir dengan sumber daya manusia yang ada," katanya dalam kegiatan yang dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Menurutnya, dengan sarat napas keilmuan, IPM sebagai mercusuar berbagai aktivitas literasi kompetensi supaya melahirkan kemampuan kritikal dan kolaborasi.

"Saat ini tidak berkutat organisasi, tetapi kolaborasi pelajar ditingkatkan termasuk dengan pemerintah. Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yakni turut serta mencerdaskan kkehidupan bangsa," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengajak kepada generasi muda untuk bersama sama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

"Indonesia adalah bangsa yang besar, oleh karena itu generasi muda juga harus menjaga persatuan dan kesatuan termasuk juga bijak dalam menggunakan media sosial dan juga berita 'hoaks'," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018