Situbondo (Antaranews Jatim) - Pabrik Gula (PG) Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, akan mulai beroperasi pada Juni 2019 setelah selama musim gilung tahun ini pabrik gula tersebut direvitalisasi.

"Saat ini sesuai sudah mulai dilakukan uji coba satu persatu mesin baru yang semuanya otomatis, untuk persiapan giling tahun depan pada bulan juni, dengan kapasitas giling 6.000 ton tebu per hari (TCD)," ujar General Manajer PG Asembagus, Kabupaten Situbondo, Danang Krisworo di Situbondo, Jumat malam.

Ia mengatakan, revitalisasi peningkatan kapasitas giling dari sebelumnya 3.000 ton per hari menjadi 6.000 ton ini juga untuk menarik minat petani menanam tanaman tebu di wilayah pabrik gula yang ada di Kecamatan Asembagus, Banyuputih, Jangkar, dan Kecamatan Arjasa.

Setelah PG Asembagus direvitalisasi dan akan mulai giling pada pertengahan tahun 2019, katanya, akan memiliki keuntungan jika bisa dan dapat bahan baku tebu hingga 900.000 ton atau luasan lahan tanaman tebu 9.000 hektare (ha).

"Sampai dengan saat ini tercatat sebanyak 700.000 ton tanaman tebu milik PG dan tebu rakyat di wilayah kami, dan PG sampai sekarang juga terus menambah lahan tanaman tebu guna mencapai 900.000 ton," paparnya.

Sedangkan terkait dengan kendala revitalisasi pabrik gula yang memakan waktu cukup lama, menurut Danang, hal itu dikarenakan beberapa kendala, mulai proses pengiriman turbin dan peralatan lainnya.

"Kendala revitalisasi pabrik gula sebelumnya, karena alat-alatnya impor dan datangnya pun terlambat, sehingga pengerjaan pembangunan PG yang diperbarui ini sedikit terlambat," katanya. (*)

Video Oleh Novi Husdinariyanto
 

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018