Madiun (Antaranews Jatim) - Satuan Lalu Lintas Polres Madiun Kota memberikan SIM gratis bagi para santri dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Madiun Kota AKP Affan Priyo Wicaksono di Madiun, Senin, mengatakan, pembuatan SIM gratis dikhususkan bagi santri yang memiliki tanggal lahir 22 Oktober.

"Bersamaan dengan Hari Santri tahun ini, kami memberikan SIM gratis bagi santri yang berulang tahun di tanggal 22 Oktober. Kami sudah sampaikan dan sosialisasikan hal itu ke pondok-pondok pesantren agar ikut berpartisipasi dalam menyukseskan program SIM gratis di Hari Santri," ujar Affan.

Menurut dia, meski diberikan gratis, namun SIM cuma-cuma tersebut tidak langsung diterima karena para santri tetap harus melalui prosedur pengurusan SIM pada umumnya, di antaranya tes kesehatan, ujian tulis, dan ujian praktik berkendara.

"Pelayanan SIM gratis tersebut dilaksanakan selama dua hari, yakni pada Senin (22/10) dan Selasa (23/10)," kata dia.

Affan berharap selama layanan dibuka dua hari ini akan ada banyak santri yang memanfaatkan momentum baik tersebut.

Selain memberikan SIM gratis, dalam momentum Hari Santri Nasional, pelayanan di Satpas SIM Satuan Lalu Lintas Polres Madiun Kota petugasnya juga mengenakan pakaian santri, seperti memakai peci, sarung dan baju koko.

Di antaranya personel yang bertugas di ruang pemasukan data, ruang pelayanan di ruang identifikasi foto, ruang tunggu ujian teori, serta ruang ujian praktik.

Affan menambahkan, pada momentum Hari Santri Nasional, Satlantas mengajak para santri menjadi pelopor tertib berlalu lintas dan peduli terhadap keselamatan berlalu lintas.

"Harapannya, santri menjadi contoh bahwa penggunaan helm dan tertib berlalu lintas penting untuk kepentingan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lain," kata Kasatlantas yang juga mantan pemain timnas bola voli itu. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018