Surabaya (Antaranews Jatim) - Jumlah pengunjug pada pagelaran "Indonesia Business and Development (IBD) Expo 2018" di Surabaya 3-6 Oktober mengalami peningkatan  jika dibanding tahun lalu yakni tercatat 57.365 pengunjung sampai dengan Jumat malam (5/10).

"Di IBD Expo Jakarta tahun lalu pengunjung hingga penutupan 56.100 dan kami memperkirakan saat penutupan nanti pengunjung bisa sampai 70 ribu lebih," kata Ketua Panitia IBD Expo 2018 Achmad Fachrodji saat penutupan kegiatan itu di Grand City Convention and Exhibition Hall Surabaya, Sabtu.

Jumlah pelamar pada BUMN Career Opportunity atau "job fair" di IBD Expo 2018 juga meningkat. Sejak dibuka pada Rabu (3/10) hingga Jumat (5/10) malam tercatat ada sebanyak 49.365 pelamar dan diperkirakan mencapai 65 ribu pelamar hingga penutupan.

"Jumlah itu karena ada 48 yang membuka lowonga kerja naik dua kalo lipat dibanding tahun lalu yang hanya 23 yang membuka dan jumlah 60.291 pelamar," ujar pria yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Balai Pustaka (Persero) itu.

Pada kegiatan pameran BUMN terbesar di Indonesia itu tercatat ada puluhan perjanjian kerja sama (MoU) melibatkan 46 perusahaan baik antara BUMN dengan BUMN dan BUMN dengan swasta

"Di IBD Expo juga dilakukan perjanjian kontrak kerja 20 unit pesawat terbang N219 milik PT Dirgantara Indonesia untuk Avia Star," ujarnya.

Setiap hari selama pagelaran IBD Expo 2018 disediakan tiga layar lebar yang mampu menarik 924 penonton

"Setiap hari juga ada hiburan gratis untul rakyat. Pada hari pertama menampilkan band Kotak dan hari kedua menampilkan Naff," ucapnya.

Tak hanya memamerkan produk unggulannya, sebanyak 10 BUMN juga ikut dalam Festival Kopi Nusatantara dengan membuka stan kopi yang menyajikannya dengan khas Indonesia. (*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018