Situbondo (Antaranews Jatim) - Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada 2019 mengalokasikan anggaran sekitar Rp4 miliar untuk pembangunan pasar wisata sebagai penunjang di kawasan objek wisata Bahari Pasir Putih Situbondo.

"Pengalokasian anggaran pembangunan pasar wisata di sekitar objek wisata Bahari Pasir Putih, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, sudah masuk dalam draf Dana Alokasi Khusus (DAK) RAPBD 2019," ujar Wakil Ketua DPRD Situbondo, Zainiye, kepada wartawan di Situbondo, Rabu.

Ia menjelaskan, selain anggaran sekitar Rp4 miliar tersebut untuk pembangunan pasar wisata di kawasan wisata pantai, juga akan diperuntukkan membangun areal parkir bagi pengunjung wisata.

Alokasi dana pembangunan pasar wisata yang akan menyerap miliaran rupiah itu, katanya, DPRD sudah melakukan pembahasan internal maupun melalui komisi bersama mitra Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Pada prinsipnya anggota dewan menyetujui anggaran tersebut untuk menyambut tahun kunjungan wisata 2019 yang sudah dicanangkan pemerintah daerah," katanya.

Namun demikian, lanjut Zeiniye, DPRD akan meminta kejelasan pengelolaan aset agar tak terjadi tumpang tindih, karena di lokasi Wisata Bahari Pasir Putih ada aset wisma daerah dikelola DPKAD dan ada pula aset dikelola Perusda Pasir putih kemudian ada pula aset milik Dinas Pariwisata.

"DPRD juga memberikan catatan agar pembangunan fasilitas? pasar seni wisata dan areal parkir harus memerhatikan kemudahan bagi pelaku UMKM serta pengunjung wisata," ucapnya.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Pemkab Situbondo, Sofwan Hadi, mengemukakan bahwa pihaknya telah mengusulkan anggaran untuk pembangunan pasar seni wisata tersebut ke Kementerian Pariwisata.

"Dari usulan anggaran sekitar Rp4 miliar melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019, alhamdulillah disetujui sekitar Rp3,5 miliar, dengan rincian anggaran Rp2 miliar pembangunan lahan parkir dan Rp1,5 miliar untuk pembangunan pasar seni wisata," katanya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018