Bojonegoro (Antaranews Jatim) - Dinas Pertanian Bojonegoro, Jawa Timur, optimistis produksi tembakau Virginia Voor Oogst (VO), Jawa dan Virginia RAM yang luas totalnya mencapai 8.623,50  hektare bisa terserap pabrikan pada musim panen tembakau tahun ini.

"Kami optimistis produksi tembakau yagn tertanam tahun ini semuanya bisa terserap, bahkan kemungkinan masih kurang," ujar Kepala Bidang Usaha Perkebunan Dinas Pertanian Bojonegoro Imam Wahyudi, di Bojonegoro, Senin.

Ia memberikan gambaran PT Gudang Garam yang sudah mulai melakukan pembelian tembakau Virginia VO rajangan sejak 27 Agustus, melapor akan melakukan pembelian tembakau pada musim panen tahun ini  sekitar 1.500 ton .

Tidak hanya itu, lanjut dia, PT Central Argo Mandiri (CAM) di Desa Margomulyo, Kecamatan Balen, juga melakukan pembelian tembakau hang yang merupakan daun bawah dengan jumlah tidak terbatas. PT CAM membeli tembakau hang dengan harga berkisar Rp8.000-Rp9.000/kilogram.

"Berapapun jumlah tembakau hang semuanya akan dibeli. PT CAM melayani ekspor tembakau hang ke luar negeri," ucapnya menegaskan.

Selain itu, menurut dia, juga sejumlah pabrikan mulai PT Djarum Kudus, PT Bentoel, PT Sadhana Arifnusa, juga pabrikan lainnya juga melakukan pembelian tembakau.

"Puncak panen tembakau seharusnya September. Tapi sebagian petani ada yang mundur dalam menanam tembakau. Ya perkirakan panen sampai awal Oktober," katanya.

Ia memperkirakan sekarang ini sudah ada sekitar 500 hektare tanaman tembakau yang panen merata untuk petikan daun tengahan antara lain, di Kecamatan Kedungadem, Temayang, Sugihwaras, dan Kepohbaru.

Sebagian tanaman tembakau di sejumlah kecamatan lainnya, lanjut dia, juga sudah mulai panen, tapi baru petikan pertama atau kedua.

Dari hasil laporan yang diterima PT Gudang Garam telah melakukan pembelian tembakau Virginia VO rajangan dengan harga terendah Rp17.000/kilogram dan tertinggi mencapai Rp29.000/kilogram.

Sedangkan PT Sadhana Arifnusa  juga mulai melakukan pembelian tembakau Virginia RAM dengan harga tertinggi mencapai Rp37.000/kilogram.

Dari data yang ada PT Sadhana Arifnusa bermitra dengan petani menanam tembakau Virginia RAM di sejumlah kecamatan dengan luas mencapai 965,50 hektare. Untuk tembakau Virginia VO tertanam seluas 4.890 hektare dan Jawa seluas 2.768 hektare.

"Untuk tembakau rajangan Jawa rata-rata Rp28.000 per kilogram," ucapnya.

Seorang petani di Desa Penemon, Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro Mardani, mengaku lebih senang menjual tembakau daun basah kepada pedagang.

"Harga tembakau daun basah cukup bagus, tertinggi Rp3.000 per kilogram," ucapnya seraya menyebutkan tahun ini dirinya menanam sekitar 15.000 tanaman tembakau Virginia VO. (*)

 

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018