Jember (Antaranews Jatim) - Universitas Negeri Malang (UM) mempertahankan juara umum dalam lomba Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa (MTQ-M) Regional Jawa Timur V 2018 dengan mendapatkan 11 gelar juara yakni sembilan gelar juara pertama dan dua gelar juara kedua dari berbagai cabang lomba dalam MTQ-M tersebut.
Sementara Universitas Jember sebagai tuan rumah mendapatkan dua gelar yakni juara pertama cabang musabaqah Khaththil Quran atas nama Intan Dwi Masrullah dan juara ketiga cabang lomba musabaqah Hifzhil Quran 5 juz yang direbut oleh Faisal Amjad Adi P. Keduanya adalah mahasiswa FISIP Universitas Jember.
"Alhamdulillah kami dapat dua gelar. Semula kami berharap dapat gelar dari cabang Khaththil Quran dan Syarhil Quran, namun untuk Syarhil Quran targetnya meleset, justru yang mendapat gelar dari Hifzhil Quran 5 juz," kata pembina kafilah Universitas Jember Abdul Majid di Kampus Universitas Jember, Selasa.
Menurutnya keberhasilan Universitas Jember membawa pulang dua gelar patut disyukuri karena pada MTQ-M Regional IV Jawa Timur di Universitas Trunojoyo Madura dua tahun lalu, kafilah Universitas Jember sempat absen menyabet gelar di berbagai bidang lomba.
"Kami berjanji akan lebih aktif mencari bakat-bakat baru di kalangan mahasiswa sejak awal, agar pembinaannya bisa lebih intensif dan berkelanjutan," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan UM Syamsul Hadi mengatakan pembinaan yang intensif dan berkelanjutan ternyata memang menjadi kunci keberhasilan dalam kegiatan MTQ-M Regional Jawa Timur, sehingga ia membeberkan resep hingga kampusnya dapat mendominasi gelaran MTQ-M Regional Jawa Timur.
"Kami di Universitas Negeri Malang rutin menyelenggarakan kegiatan MTQ-M tingkat universitas, bahkan di tingkat fakultas, kami juga membina UKM Klub Studi Al Qur’an, sehingga tidak pernah kehabisan calon peserta MTQ-M," katanya.
Ia mengatakan keberhasilan kafilah UM menjadi juara umum di kampus Tegalboto Universitas Jember mengulangi kisah sukses pada ajang MTQ-M Regional Jawa Timur IV yang digelar di Universitas Trunojoyo Madura tahun 2016.
Sementara itu dalam pidato penutupannya, Wakil Rektor II Universitas Jember Wachju Subchan mengaku bangga mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah MTQ-M Regional Jawa Timur V tahun 2018, apalagi jumlah peserta tergolong banyak yakni 789 peserta yang berasal dari 73 kafilah utusan dari Perguruan Tinggi Negeri, Perguruan Tinggi Swasta, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam negeri, dan perguruan Tinggi Keagamaan Swasta.
"Semoga ajang MTQ-M Regional Jawa Timur V di Kampus Tegalboto benar-benar menjadi sarana memperkuat tali silaturahmi antara mahasiswa di Jawa Timur, sehingga usaha kami untuk membumikan Al Quran, meningkatkan spiritualitas dan intelektualitas dalam menggapai Islam rahmatallilalamin benar-benar dapat terwujud," katanya.
Para pemenang dalam ajang MTQ-M Regional Jawa Timur V 2018 di Universitas Jember selanjutnya akan menjadi duta-duta Jawa Timur dalam MTQ-M Nasional 2019 yang akan digelar di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Sementara Universitas Jember sebagai tuan rumah mendapatkan dua gelar yakni juara pertama cabang musabaqah Khaththil Quran atas nama Intan Dwi Masrullah dan juara ketiga cabang lomba musabaqah Hifzhil Quran 5 juz yang direbut oleh Faisal Amjad Adi P. Keduanya adalah mahasiswa FISIP Universitas Jember.
"Alhamdulillah kami dapat dua gelar. Semula kami berharap dapat gelar dari cabang Khaththil Quran dan Syarhil Quran, namun untuk Syarhil Quran targetnya meleset, justru yang mendapat gelar dari Hifzhil Quran 5 juz," kata pembina kafilah Universitas Jember Abdul Majid di Kampus Universitas Jember, Selasa.
Menurutnya keberhasilan Universitas Jember membawa pulang dua gelar patut disyukuri karena pada MTQ-M Regional IV Jawa Timur di Universitas Trunojoyo Madura dua tahun lalu, kafilah Universitas Jember sempat absen menyabet gelar di berbagai bidang lomba.
"Kami berjanji akan lebih aktif mencari bakat-bakat baru di kalangan mahasiswa sejak awal, agar pembinaannya bisa lebih intensif dan berkelanjutan," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan UM Syamsul Hadi mengatakan pembinaan yang intensif dan berkelanjutan ternyata memang menjadi kunci keberhasilan dalam kegiatan MTQ-M Regional Jawa Timur, sehingga ia membeberkan resep hingga kampusnya dapat mendominasi gelaran MTQ-M Regional Jawa Timur.
"Kami di Universitas Negeri Malang rutin menyelenggarakan kegiatan MTQ-M tingkat universitas, bahkan di tingkat fakultas, kami juga membina UKM Klub Studi Al Qur’an, sehingga tidak pernah kehabisan calon peserta MTQ-M," katanya.
Ia mengatakan keberhasilan kafilah UM menjadi juara umum di kampus Tegalboto Universitas Jember mengulangi kisah sukses pada ajang MTQ-M Regional Jawa Timur IV yang digelar di Universitas Trunojoyo Madura tahun 2016.
Sementara itu dalam pidato penutupannya, Wakil Rektor II Universitas Jember Wachju Subchan mengaku bangga mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah MTQ-M Regional Jawa Timur V tahun 2018, apalagi jumlah peserta tergolong banyak yakni 789 peserta yang berasal dari 73 kafilah utusan dari Perguruan Tinggi Negeri, Perguruan Tinggi Swasta, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam negeri, dan perguruan Tinggi Keagamaan Swasta.
"Semoga ajang MTQ-M Regional Jawa Timur V di Kampus Tegalboto benar-benar menjadi sarana memperkuat tali silaturahmi antara mahasiswa di Jawa Timur, sehingga usaha kami untuk membumikan Al Quran, meningkatkan spiritualitas dan intelektualitas dalam menggapai Islam rahmatallilalamin benar-benar dapat terwujud," katanya.
Para pemenang dalam ajang MTQ-M Regional Jawa Timur V 2018 di Universitas Jember selanjutnya akan menjadi duta-duta Jawa Timur dalam MTQ-M Nasional 2019 yang akan digelar di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018