Bojonegoro (Antaranews Jatim) - Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Agro Jaya objek wisata kebun belimbing di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro, Jawa Timur, mengembangkan paket wisata, namun masih di lokasi setempat belum menjangkau objek wisata lainnya.

"Paket wisata yang kami buat sudah mulai diminati wisatawan domestik (wisdom) tetapi masih sebatas di kebun belimbing," kata Ketua Pokdarwis Agro Jaya di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro Priyo Sulistyo, di lokasi objek wisata kebun belimbing, Kamis.

Menurut dia, paket wisata di kebun belimbing yang dibuat itu kesulitan dikembangkan ke objek wisata lainnya, misalnya, mengunjungi objek wisata lainnya, seperti objek wisata kebun belimbing di Desa Mojo, juga di Kecamatan Kalitidu, agrowisata kebun salak di Desa Wedi, Kecamatan Kapas.

Ia memberikan gambaran ketika ada wisdom yang memanfaatkan paket wisata kebun belimbing sehari semalam, tidak bisa diajak ke objek wisata lainnya karena pengelolanya belum siap.

"Pernah pengelola agrowisata kebun salak di Wedi, Kecamatan Kapas, kami tawari akan ada wisdom kebun belimbing yang berkunjung ke kebun salak, tetapi pengelolanya belum siap. Alasannya, lokasi kebun salak baru terkena banjir bandang," ujarnya.

Begitu pula, lanjut dia, pengelola objek wisata perahu di Bendung Gerak Bengawan Solo di Desa Mojo, Kecamatan Kalitidu, juga tidak siap melayani wisdom yang masuk paket wisata kebun belimbing, karena terhambat masalah teknis air Bendung Gerak dikeluarkan.

"Objek wisata perahu tidak bisa dijalankan mengelilingi Bedung Gerak, karena air dikeluarkan," kata dia menjelaskan.

Oleh karena itu, menurut dia, paket wisata yang dibuat itu hanya sebatas di kebun belimbing antara lain, mengelilingi kebun belimbing, juga berbagai kegiatan lainnya, termasuk menginap di "homestay" yang disediakan.

"Di objek wisata kebun belimbing sudah ada empat "homestay" milik warga yang siap melayani menginap pengunjung," ujarnya.

Yang jelas, kata dia, jumlah pengunjung di objek wisata kebun belimbing yang masuk kategori wisata buatan terbaik se-Jawa Timur, pada 2015, terus meningkat.

Sesuai data jumlah pengunjung pada 2017 mencapai 145.712 wisdom, termasuk wisman, meningkat dibandingkan setahun sebelumnya yang hanya sekitar 137.000 wisdom/wisman.

"Setiap libur akhir pekan jumlah pengunjung sekitar 2.000 wisdom dari berbagai daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Bahkan, juga ada wisatawan manca negara (wisman) yang datang untuk memetik buah belimbing," ucapnya.

Ia menambahkan di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, terdapat tanaman belimbing di tanah warga seluas 20,4 hektare milik 104 warga dengan jumlah sekitar 9.000 pohon yang mampu memproduksi rata-rata setiap tahun 70 kilogram belimbing/pohon.

"Desa Mojo, di Kecamatan Kalitidu, juga ada pohon belimbing yang luasnya juga sekitar 20 hektare, tetapi pemasarannya juga di objek wisata kebun belimbing," ucapnya menambahkan.
Video Oleh Slamet Agus Sudarmojo
 

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018