Bojonegoro (Antara Jatim) - Perum Perhutani Jawa Timur, mendukung program kemitraan tanam raya kacang tanah dan jagung di Kabupaten Bojonegoro yang  menjadi program MUI dan Garuda Food karena Perhutani juga ikut dalam program ketahanan pangan.

"Perhutani Jawa Timur mendukung program penananam kacang tanah juga kedelai karena kawan hutan akan menjadi subur," kata Kepala Divre Perum Perhutani Jawa Timur, Mohammad Sangudi, di Bojonegoro, Selasa.

Apalagi, lanjut dia, Perhutani juga ikut program ketahanan pangan secara nasional dengan mengembangkan tanaman padi, jagung, kedelai dan tebu di kawasan hutan.

Hanya saja, lanjut dia, program tanaman padi di kawasan hutan di daerahnya hasilnya kurang maksimal disebabkan kekurangan air.

Tetapi untuk tanaman tebu berkembang sekitar 11 ribu hektare bermitra dengan sejumlah pihak dan tanaman jagung petani memperoleh bibit gratis sehingga luasnya bisa mencapai 70.000 hektare.

"Perhutani juga memperoleh target dari Pemerintah untuk program tanaman kedelai seluas 1 juta hektare. Program itu tidak sulit direalisasikan karena dengan cara dua kali tanam," kata dia menjelaskan.

Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bojonegoro Daniel Cahyono, menambahkan Garuda Food belum bisa menjelaskan  lahan Perhutani di wilayah kerjanya yang akan ditanami kacang tanah dan jagung berkerja sama dengan Garuda Food.

"Garuda Food nanti akan melakukan survei untuk menentukan lokasi yang cocok untuk ditanaman kacang tanah di kawasan hutan Bojonegoro," kata dia menjelaskan.

Seorang petani di Desa Dander, Kecamatan Dander, Bojonegoro Wiyono (47) mengaku sudah pernah menanam kacang tanah di kawasan hutan di Dander sekitar setahun lalu.

"Saya pernah mencoba menanam kacang tanah sekitar 0,25 hektare. Hasilnya cukup lumayan dibeli (tebas) pedagang laku Rp7 juta," ucap dia.

Permasalahan tanaman kacang tanah, kata dia, kalau kekurangan air ketika dipanen sulit, sedangkan kalau terlalu banyak air buahnya tidak keluar.

"Tapi kawasan tanah hutan disini cocok untuk tanaman kacang tanah selain kedelai," kata dia dibenarkan petani lainnya Jaelani seraya menambahkan ada sekitar 40 petani kawasan hutan di desa setempat yang siap menanam kacang tanah.

Data yang diperoleh menyebutkan kawasan hutan di Dander yang bisa dimanfaatkan untuk tanaman kacang tanah seluas 26 hektare.

Sebelum itu, Ketua MUI KH Ma'ruf Amin menandatangani program kemitraan tanam raya kacang tanah dan jagung dengan Garuda Food.

Hadir dalam acara itu selain Komisaris Garuda Food Hartono Atmadja, Chairman Garuda Food Sudhamek AWS ,  Kepala Staf Krepresidenan Teten Masduki , dan Kepala Perdagangan Bojonegoro Basuki. (*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017