Malang (Antara Jatim) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Malang gencar melakukan tebar ikan di embung di berbagai wilayah setempat demi mewujudkan program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang dicanangkan mulai dari pemerintah pusat hingga kota/kabupaten.
Kepala DKP Kabupaten Malang Endang Retnowati, Selasa mengemukakan program tebar ikan di embung merukapan sasaran utama dalam mempertahankan sumber daya hayati perikanan. "Oleh karena itu, kami mengupayakan di setiap embung yang ada di daerah ini ditebar benih ikan air tawar," kata Endang di Malang, Jawa Timur.
Setelah menebar berbagai jenis bibit ikan di berbagai wilayah desa, DKP Kabupaten Malang juga selalu menyisipkan program tebar ikan di embung di setiap kegiatan bakti sosial menata desa (bina desa), seperti yang dilakukan di Desa Sidodadi, Kecamatan Lawang.
DKP menebar sekitar 5 ribu bibit ikan nila di embung desa tersebut. Sebelumnya, DKP juga mengintensifkan gerakan mina padi di sejumlah desa potensial pertanian. Setiap embung rata-rata ditebar 5 ribu bibit ikan nila atau jenis ikan tawar lainnya, seperti lele dan mujaer.
"Kami juga berencana memberikan bantuan bibit ikan jenis sidat untuk ditebar dalam program mina padi di Kabupaten Malang. Program ini selain untuk meningkatkan perekonomian masyarakat petani dan mewujudkan program Gemarikan, juga menjaga lingkungan
Selain itu, lanjutnya, program ini bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa membudidayakan ikan tidak perlu lahan luas. "Kami ingin mengajak warga untuk budi daya ikan nila yang simpel dengan lahan terbatas," ucapnya.
Menyinggung program Gemarikan yang dicanangkan dan digencarkan untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat di Tanah Air, Endang mengatakan sasarannya tidak hanya siswa siswi SD, tetapi seluruh kalangan dengan harapan generasi mendatang lebih sehat dan cerdas.
Oleh karena itu, katanya, Gemarikan ini tidak hanya disosialisasikan di sekolah-sekolah, tetapi semua elemen masyarakat, termasuk pemahaman masyarakat terhadap pentingnya konsumsi ikan hingga pengetahuan tentang berbagai jenis ikan, baik tawar maupun laut.
"Harapan kami, di Kabuapten Malang ini masyarakatnya terus terpola dengan tagline 'Tiada Hari tanpa Makan Ikan'. Ikan bisa diolah menjadi berbagai bentuk, mulai di goreng, pepes hingga menjadi nugget," tuturnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
Kepala DKP Kabupaten Malang Endang Retnowati, Selasa mengemukakan program tebar ikan di embung merukapan sasaran utama dalam mempertahankan sumber daya hayati perikanan. "Oleh karena itu, kami mengupayakan di setiap embung yang ada di daerah ini ditebar benih ikan air tawar," kata Endang di Malang, Jawa Timur.
Setelah menebar berbagai jenis bibit ikan di berbagai wilayah desa, DKP Kabupaten Malang juga selalu menyisipkan program tebar ikan di embung di setiap kegiatan bakti sosial menata desa (bina desa), seperti yang dilakukan di Desa Sidodadi, Kecamatan Lawang.
DKP menebar sekitar 5 ribu bibit ikan nila di embung desa tersebut. Sebelumnya, DKP juga mengintensifkan gerakan mina padi di sejumlah desa potensial pertanian. Setiap embung rata-rata ditebar 5 ribu bibit ikan nila atau jenis ikan tawar lainnya, seperti lele dan mujaer.
"Kami juga berencana memberikan bantuan bibit ikan jenis sidat untuk ditebar dalam program mina padi di Kabupaten Malang. Program ini selain untuk meningkatkan perekonomian masyarakat petani dan mewujudkan program Gemarikan, juga menjaga lingkungan
Selain itu, lanjutnya, program ini bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa membudidayakan ikan tidak perlu lahan luas. "Kami ingin mengajak warga untuk budi daya ikan nila yang simpel dengan lahan terbatas," ucapnya.
Menyinggung program Gemarikan yang dicanangkan dan digencarkan untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat di Tanah Air, Endang mengatakan sasarannya tidak hanya siswa siswi SD, tetapi seluruh kalangan dengan harapan generasi mendatang lebih sehat dan cerdas.
Oleh karena itu, katanya, Gemarikan ini tidak hanya disosialisasikan di sekolah-sekolah, tetapi semua elemen masyarakat, termasuk pemahaman masyarakat terhadap pentingnya konsumsi ikan hingga pengetahuan tentang berbagai jenis ikan, baik tawar maupun laut.
"Harapan kami, di Kabuapten Malang ini masyarakatnya terus terpola dengan tagline 'Tiada Hari tanpa Makan Ikan'. Ikan bisa diolah menjadi berbagai bentuk, mulai di goreng, pepes hingga menjadi nugget," tuturnya.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017