Surabaya (Antara Jatim) - Tim seleksi merekomendasi enam nama yang lolos menjadi komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Timur periode 2017-2022 untuk selanjutnya dipilih menjadi tiga nama.

"Sudah kami umumkan dan menjadi wewenang Bawaslu RI untuk memilih tiga dari enam nama yang kami rekomendasi," ujar Ketua Tim Seleksi Bawaslu Jatim Gempur Santoso ketika dikonfirmasi di Surabaya, Kamis.

Keenam nama yang lolos yaitu Insan Qoriawan, Totok Hariyono, Aang Kunaifi, Moh. Amin, Muntoha, serta dan Titin Wahyuningsih.

Seluruh nama yang lolos, kata dia, akan ke Jakarta untuk mengikuti tes uji kepatutan di hadapan Bawaslu RI dan tiga nama terpilih berhak menjadi komisioner baru menggantikan tiga orang periode sebelumnya yang masa jabatannya berakhir September 2017.

Tim seleksi mengaku optimistis nama-nama yang lolos mampu membawa Pemilu dan Pilkada ke depan menjadi lebih baik sesuai tugas pokok dan fungsinya sebagai pengawas.

"Siapapun yang terpilih nanti, kami yakin mereka hebat. Sebenarnya 23 nama yang ikut wawancara itu sangat luar biasa, tapi kami harus memilih terbaik dari yang terbaik," ucapnya.

Sementara itu, Guru Besar Universitas PGRI Adi Buana tersebut mengaku terkesan dengan antusiasme masyarakat Jatim yang mendaftar sebagai calon komisioner Bawaslu Jatim, yakni sebanyak 212 orang.

Hal ini, lanjut dia, membuktikan bahwa masyarakat Jatim menginginkan pesta demokrasi (Pemilu, Pilkada dan Pilpres) semakin berkualitas dan antusias politik di provinsi ini sangat kuat.

"Kami memilih berdasarkan hasil nilai komulatif setiap tahapan tes, mulai tulis, psikologi hingga kesehatan. Begitu pun juga saat tahap kedua tes psikologi, kesehatan maupun wawancara," katanya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017