Madiun (Antara Jatim) -
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Madiun, Jawa
Timur, akan mempermudah prosedur pelayanan medis kepada peserta saat
melakukan perjalanan mudik selama masa angkutan Lebaran 2017
berlangsung."Para peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang sedang mudik Lebaran di Madiun akan dijamin memperoleh layanan kesehatan dengan prosedur yang lebih mudah dan sederhana," kata Kepala BPJS Cabang Madiun dr. Yessi Kumalasari saat menggelar konferensi pers di Madiun, Kamis.
Menurut dia, peserta JKN-KIS yang sedang melakukan perjalanan mudik dapat berobat di luar wilayah tanpa harus melapor ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan setempat, baik peserta dalam kondisi darurat maupun nondarurat.
"Jika yang bersangkutan membutuhkan layanan kesehatan, bisa langsung berobat ke fasilitas kesehatan tingkat pertama ataupun IGD rumah sakit terdekat yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan," katanya.
Untuk mendapatkan kemudahan tersebut, pihaknya meminta peserta JKN-KIS yang mudik ke berbagai daerah, termasuk Madiun, sebaiknya membawa kartu JKN-KIS (Kartu Indonesia Sehat), Kartu BPJS Kesehatan, Kartu Askes, Kartu Jakarta Sehat, dan Kartu Jamkesmas yang masih aktif.
"Dengan demikian, dapat menggunakannya ketika sakit atau membutuhkan layanan kesehatan dalam perjalanan mudik atau tempat tujuan," katanya.
Ia menjelaskan bahwa kebijakan penyederhanaan prosedur pelayanan kesehatan tersebut berlaku sejak 19 Juni hingga 2 Juli 2017.
"Adapun kebijakan tersebut mengacu pada prinsip portabilitas yang diemban oleh BPJS Kesehatan," kata dr. Yessi.
Guna memastikan kelancaran peserta dalam memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan, BPJS Kesehatan juga telah menciptakan aplikasi Mudik BPJS Kesehatan yang dapat diunduh secara gratis di "Google Play Store" untuk perangkat Android.
Peserta juga dapat mengkases "Care Center BPJS Kesehatan 1500400 untuk mendapatkan semua informasi tentang BPJS Kesehatan. Aplikasi Mudik BPJS Kesehatan dan care center menyediakan informasi tentang telepon penting, info BPJS Kesehatan, tips BPJS Kesehatan, lokasi-lokasi penting, serta media sosial BPJS Kesehatan.
Dengan kesederhaan prosedur pelayanan dari BPJS Kesehatan tersebut, dia berharap akan makin memudahkan dan menambah kenyamanan peserta dalam melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran 2017.
Sesuai dengan data, secara nasional, BPJS Kesehatan juga membuka posko mudik di delapan titik padat pemudik, seperti di Terminal Pulo Gebang Jakarta, Stasiun Bandung, Stasiun Yogyakarta, Terminal Tirtonadi Surakarta, Terminal Bungurasih Surabaya, Pelabuhan Soekarno Hatta Makasar, Pelabuhan Gilimanuk Bali, dan Pelabuhan Merak Banten yang disiagakan pada tanggal 21 s.d. 24 Juni 2017.
Sementara itu, data BPJS Madiun mencatat jumlah kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Madiun mencapai 2.058.706 jiwa. Peserta tersebut tersebar di lima daerah, meliputi Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, Ngawi, dan Ponorogo.(*)
Editor : Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017