Surabaya (Antara Jatim) - PT KAI Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya berencana menutup lima perlintasan kereta api di wilayah setempat, untuk meminimalisir kejadian kecelakaan di perlintasan tersebut.

"Uji coba penutupan kami lakukan mulai tanggal 9 Juni sampai 7 Juli 2017, kemudian dilanjutkan penutupan permanen pada tanggal 8 Juli 2017," kata Kepala Humas PT KAI Daop 8 Gatut Sutiyatmoko di Surabaya, Selasa.

Gatut mengatakan, penutupan dilakukan dengan koordinasi Dirjen Perkeretaapian, Kemenhub beserta Dinas Perhubungan Provinsi Jatim serta beberapa instansi terkait.

Sementara itu, lima perlintasan yang akan ditutup antara lain di  perlintasan KA No 21 dengan lokasi Jalan PT Giant Hypermarket, kemudian perlintasan KA No 23 di Jalan Wonocolo.

Selain itu, perlintasan KA No 23A depan Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel, Surabaya, perlintasan KA No 24 depan PT Galvano, serta perlintasan No 29A depan SMK Negeri 3.

"Perlintasan tersebut terdapat diantara Stasiun Wonokromo menuju Waru, atau paling banyak berada di Jalan Achmad Yani Surabaya," katanya.

Ia berharap, penutupan akan meminimalisir kejadian kecelakaan akibat tertabrak kereta api, dan meminta masyarakat untuk mencari jalan alternatif setelah adanya penutupan tersebut.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017