Surabaya (Antara Jatim) - Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Jawa Timur mulai menyebar penjualan bahan pokok dengan harga yang ditentukan di 3.400 gerai berbagai daerah wilayah setempat, melalui Rumah Pangan Kita (RPK) dalam rangka Gerakan Stabilisasi Pangan (GSP).
Kepala Bulog Divre Jatim Usep Karyana di Surabaya, Rabu mengatakan gerakan itu merupakan komitmen bersama untuk menekan lonjakan harga pangan di pasaran, khususnya menjelang Ramadhan hingga lebaran Idul Fitri 2017.
"Tidak hanya di RPK, kami juga melibatkan berbagai elemen masyarakat luas, seperti koperasi, PGRI, pesantren, majelis taklim dan sebagainya. Intinya, kami membuka peluang bagi seluruh elemen masyarakat untuk ikut dalam gerakan ini," katanya.
Usep mengatakan, siap membeli pasokan pangan di gudang Bulog dan menjualnya dengan harga yang ditentukan, seperti gula kemasan 1 kg diibeli dengan harga Rp11.900 per kilogram dan dijual ke konsumen dengan harga Rp12.500 per kilogram.
"Mengenai target pembelian, kami ingin sebanyak-banyaknya," katanya.
Ia mengatakan, di Jatim selain terdapat 3.400 gerai RPK, juga ditambah 13 Subdivre yang tersebar di 38 kabupaten/kota.
"Mulai Kamis (18/5), khusus Subdivre Surabaya Utara juga telah mempersiapkan 14 titik penjualan di Surabaya, Kabupaten Gresik dan Kabupaten Sidoarjo. Belum lagi daerah lainnya," katanya.
Sementara itu, komoditas yang akan dijual selain gula di antaranya juga beras jenis medium dan premium, minyak goreng, tepung terigu, bawang merah dan bawang putih.
Usep berharap, dengan adanya penyebaran penjualan stabilitas harga akan tercapai, sehingga tidak ada gejolak harga pangan di masyarakat jelang Ramadhan dan Lebaran 2017.(*)
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017