Sumenep (Antara Jatim) - Sejumlah lokasi di Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Senin siang, tergenang air setelah diguyur hujan deras sekitar satu jam.

Sedikitnya terdapat tiga titik yang terendam air, yakni di sebagian Jalan DR Wahidin, Jalan Setia Budi, dan Jalan Kamboja, semuanya di Kecamatan Kota.

"Staf sudah melaporkan tentang terjadinya genangan air di beberapa lokasi itu kepada kami," ujar Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Cipta Karya Sumenep, Bambang Iriyanto di Sumenep, Jawa Timur.

Ia menjelaskan, pihaknya sebenarnya telah berusaha mengantisipasi kejadian insidentil tersebut supaya tidak terulang secara terus-menerus ketika hujan deras.

Sejumlah lokasi di Kecamatan yang berpotensi terendam air pun menjadi fokus perhatian satuan tugas pematusan.

Puluhan personel satuan tugas pematusan tersebut bekerja setiap hari untuk mengecek dan membersihkan saluran drainase agar berfungsi baik.

"Kami tentunya butuh partisipasi warga untuk menjaga kebersihan di saluran drainase itu. Hingga sekarang, masih ada sampah rumah tangga yang dibuang ke saluran drainase dan selalu dibersihkan oleh petugas," kata Bambang, menerangkan.

Selain itu, penyebab lain terjadinya genangan air di kawasan Kota setiap hujan deras adalah pembuangan air yang dipusatkan ke satu titik, yakni Kali Marengan.

"Sesuai hasil evaluasi kami, beban Kali Marengan itu sudah berat. Solusinya, pembuangan air dari drainase di Kota harus dipecah atau tidak semuanya diarahkan ke Kali Marengan," ujarnya.

Bambang juga mengemukakan, pihaknya akan melakukan survei ulang sekaligus perbaikan di beberapa drainase di Kota yang dinilai tidak bisa menampung air ketika hujan deras. (*)
Video oleh: Slamet H

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017