Daop Madiun Sosialisasikan Perubahan Jadwal Perjalanan KA

Madiun (Antara Jatim) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun mensosialisasikan perubahan jadwal perjalanan kereta api yang berlaku mulai 1 April 2017 kepada masyarakat pengguna jasa kereta api di wilayah setempat.

     

"Kami sudah mensosialisasikan perubahan jadwal KA tersebut melalui media massa, sosial media, dan spanduk yang dipasang di stasiun-stasiun yang ada di wilayah Daop Madiun," ujar Manajer Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun Supriyanto kepada wartawan, Jumat.

     

Menurut dia, mulai tanggal 1 April 2017, jadwal perjalanan semua KA mengalami perubahan. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada para penumpang pengguna jasa transportasi kereta api berdasarkan keputusan dari Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian dengan surat No. KA.07/SK.332/DJKA/12/16.

     

Adapun beberapa rangkaian KA yang mengalami perubahan jadwal perjalanan di wilayah Daop Madiun di antaranya, KA Krakatau relasi Blitar-Madiun-Jakarta, KA Ranggajati relasi Jember-Surabaya-Madiun-Cirebon, KA Kahuripan relasi Blitar-Madiun-Bandung, KA Turangga relasi Surabaya-Madiun-Bandung.

     

Kemudian, KA Mojopahit relasi Malang-Semarang-Jakarta, KA Bangunkarta ke Surabaya, KA Bima ke Surabaya, KA Malabar relasi Malang-Madiun, KA Kahuripan ke Blitar, dan KA Sri Tanjung ke Surabaya/Banyuwangi.

     

Supriyanto menjelaskan, untuk KA Krakatau relasi Blitar-Madiun-Jakarta yang dari Madiun semula jam 10.00 WIB menjadi 09.50 WIB atau maju 10 menit. KA Ranggajati relasi Jember-Surabaya-Madiun-Cirebon yang dari Madiun semula jam 12.30 WIB menjadi 12.06 WIB atau maju 24 menit. KA Kahuripan relasi Blitar-Madiun-Kiaracondong/Bandung dari stasiun Madiun semula jam 15.55 WIB menjadi 15.15 WIB atau maju 40 menit.

     

Lalu, KA Turangga relasi Surbaya-Bandung, semula di Madiun jam 19.15 WIB menjadi 19.12 WIB. KA Mojopahit relasi Malang-Semarang-Jakarta, semula di Madiun berangkat 23.15 WIB menjadi 23.10 WIB. 

     

Kemudian, KA Bangunkarta ke Surabaya, dari Madiun semula jam 01.20 WIB menjadi 01.04 WIB. KA Bima ke Surabaya, dari Madiun semula jam 03.25 WIB menjadi 03.15 WIB. KA Malabar tujuan Malang-Madiun semula jam 03.08 WIB menjadi 02.35 WIB. KA Kahuripan ke Blitar, di Madiun semula jam 07.20 WIB menjadi 05.32 WIB. Serta KA Sritanjung ke Surabaya/Banyuwangi, dari Madiun semula jam 10.18 WIB menjadi 10.08 WIB.

     

Ia menjelaskan, ada beberapa faktor yang mendasari perubahan grafik perjalanan kereta (Gapeka) 2017. Di antaranya jumlah frekuensi KA, penyesuaian jadwal perjalanan KA jarak jauh dan KA lokal, penyesuaian pengisian air dan pencucian kereta di stasiun keberangkatan, serta peningkatan puncak kecepatan perjalanan KA pada petak rel tertentu.

     

Beberapa faktor tersebut, juga disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pengguna jasa KA dengan tetap memperhatikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang kereta api.

     

Terkait dengan perubahan tersebut, ia mengimbau kepada masyarakat pengguna jasa KA agar mengecek kembali jam keberangkatan KA di tiketnya. Hal itu bertujuan agar jangan sampai ketinggalan kereta.

     

Sesuai data, dalam satu hari terdapat sekitar 58 perjalanan KA reguler di wilayah Daop 7 Madiun, baik untuk perjalanan KA penumpang jarak jauh maupun lokal. (*)