Surabaya (Antara Jatim) - Tim Pakar Khusus Manajemen Pertahanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) mengunjungi Markas Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Surabaya, Jawa Timur, Jumat, untuk melihat lebih dekat kondisi alat utama sistem senjata (alutista) yang dimiliki Koarmatim.
Ketua Tim Pakar Khusus Manajemen Pertahanan Kemenhan Laksdya TNI (Purn) Imam Zaky, mengatakan, kunjungannya ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi peningkatan kemampuan dan pembangunan Alutsista di Koarmatim, TNI AL dan TNI pada umumnya.
"Dengan kunjungan seperti ini, kita dapat melihat lebih dekat kondisi Alutsista yang dimiliki Koarmatim, sehingga bisa mengevaluasi apa yang perlu dibangun dan ditingkatkan dari alutista yang dimiliki Koarmatim," ujarnya.
Tim Pakar Khusus Manajemen Pertahanan Kemenhan tampak meninjau KRI Frans Kaisiepo-368, yang diterima Komandan KRI FKO Letkol Laut (P) Andri Kristianto. Dilanjutkan kunjungan ke Kapal Selam KRI Nanggala 402, tang diterima oleh Mayor Laut (P) Yulius Azz. Zaenal.
Tampak turut mendampingi Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Darwanto, Kasarmatim Laksma TNI I.N.G Ariawan, Danguspurlatim Laksma TNI Dadi Hartanto, serta para Pejabat Utama Koarmatim dan para Komandan Satuan jajaran Koarmatim.
Sebelumnya, Pangarmatim Laksda Darwanto memberi paparan kepada Tim Pakar Khusus Manajemen Pertahanan Kemenhan di Lounge Majapahit Koarmatim tentang profil Koarmatim dan garis besar pembangunan alutsista Koarmatim.
"Besar harapan kami paparan ini dapat digunakan sebagai bahan masukan dan evaluasi dalam menentukan arah kebijakan lebih lanjut," katanya.
Pangarmatim mengatakan kunjungan ini menunjukkan suatu komitmen yang kuat untuk melihat secara nyata kondisi riil di lapangan terkait permasalahan yang saat ini dihadapi Koarmatim dalam upaya membangun kemampuan dan kekuatan alat pertahanan negara.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016