Situbondo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mendorong pembentukan komunitas atau wadah bagi para peternak bebek yang ada di Kota Santri itu agar dapat menyelesaikan permasalahan serta kesulitan-kesulitan antarpeternak.

"Selama ini para peternak bebek kan berjalan sendiri-sendiri dalam berternak, sehingga ketika ada permasalahan mulai dari pakan ternak dan mengatasi permasalahan yang lainnya mereka akan kesulitan mencari jalan keluarnya atau penyelesaiannya," ujar Bupati Situbondo Dadang Wigiarto di Situbondo, Kamis.

Ia mengemukakan bahwa langkah awal pemerintah kabupaten setempat pada tahun ini yaitu, mulai fokus mengumpulkan dan akan melakukan pembentukan komunitas antarpeternak bebek.

Membentuk komunitas peternak bebek, kata dia, dirasa penting mengingat selain dapat berbagi pengalaman dan menyelesaikan permasalahan dalam hal beternak juga dapat saling mengisi peternak satu dengan peternak lainnya.

"Sampai saat ini kami baru dapat mengumpulkan sekitar 30 peternak bebek mulai dari wilayah barat Situbondo yakni Kecamatan Banyuglugur hingga wilayah timur Kecamatan Banyuputih," katanya.

Ia menyebutkan permasalahan-permasalahan yang kerap dialami oleh peternak bebek, diantaranya pakan ternak yang menjadi kesulitan tersendiri dan pengendalian pasar serta belum terbentuknya komunitas peternak bebek.

Setelah nantinya terbentuk komunitas peternak bebek terbentuk, lanjut dia, pemerintah daerah setempat akan dibentuk koperasi bersama pada komunitas peternak, sehinggga dapat memperkuat modal untuk kepentingan bersama.

"Selain itu juga dengan dibentuknya koperasi peternak bebek, dapat memfasilitasi bantuan dari pemerintah guna pengembangan para peternak bebek di komunitas tersebut," ucapnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016