Surabaya (Antara Jatim) - Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI / POLRI Indonesia (FKPPI) Jawa Timur (Jatim) berupaya mengembalikan semangat anak muda yang mulai luntur dengan menggelar seminar kebangsaan bertepatan dengan HUT ke-38 FKPPI pada 12 September 2016.
    
"Semangat anak zaman sekarang tidak seperti semangat anak muda di zaman perjuangan dulu. Jujur kami prihatin dengan kondisi seperti ini. Makanya kami bertekad untuk kembali menggelorakan semangat mereka," kata Bendahara Bendahara Pengurus Daerah XIII FKPPI Jatim Yuli Andriani di Surabaya, Selasa.
    
Ia melihat saat ini kondisi Indonesia sangat memprihatinkan. Secara tidak langsung, Indonesia dijajah oleh negara asing. Warga Indonesia asli seolah tamu di Indonesia, padahal seharusnya menjadi tuan rumah.
    
"Harapannya kegiatan ini bisa membuat generasi muda ini lebih berkaca bahwa tanggung jawab mempertahankan NKRI itu masih ada, jangan sampai sudah merdeka tapi masih dijajah," katanya.
    
Semninar kebangsaan yang akan digelar di kampus UPN Veteran Jatim tersebut mengambil tema "Bersatu dan berdaulat dalam mempertahankan pancasila UUD 1945 dan NKRI Menuju Indonesia Yang Mandiri".
    
Hadir sebagai pembicara Ketua Umum Pengurus Pusat FKPPI Pontjo Sutowo, Menhankam Ryamizard Ryacudu, Rektor UPN Vetaran Jatim Prof. Tegug Suddarto, MT.
    
Selain seminar, ada beberapa serangkaian acara yang akan dilaksanakan, mulai dari upacara di taman makam pahlawan, donor darah, mengunjungi dan memberikan santunan kepada para veteran.
    
"Kegiatan HUT FKPPI ke-38 ini akan dilaksanakan di seluruh Indonesia, puncaknya akan dilaksanakan di Makassar, tapi kami mulai dari Jatim dulu," katanya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016