Sidoarjo, (Antara Jatim) - Lapindo Brantas Inc akan melakukan pembersihan sumur atau "workover" di sumur Wunut 4 dan 19 sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan produksi gas yang ada di masing-masing sumur tersebut.

Vice President Corporate Communication Lapindo Brantas Inc Hesti Armiwulan, Minggu, mengatakan, saat ini di wilayah kerja Wunut Sidoarjo hanya mampu memproduksi gas sebanyak 4 juta kaki kubik per hari.

"Kami berharap dengan adanya 'workover' tersebut kemampuan sumur yang ada di Wunut akan meningkat menjadi 10 juta kaki kubik per harinya," katanya saat jumpa media di Sidoarjo.

Ia mengemukakan, saat ini dari sebanyak 21 sumur milik Lapindo yang ada di Wunut hanya ada sebelas sumur saja yang masih beroperasi dengan hasil produksi yang cukup sedikit.

"Kondisi inilah salah satunya yang menyebabkan dana bagi hasil produksi hasil alam kepada pemerintah daerah khususnya di Kabupaten Sidoarjo nihil," katanya.

Ia mengatakan, sampai dengan saat ini pihaknya masih belum menentukan kapan tanggal pastinya rencana pembersihan sumur-sumur yang ada di Wunut tersebut 

"Kalau bisa, lebih cepat lebih baik karena saat ini pipa-pipa yang digunakan untuk pembersihan tersebut sudah ada di gudang dan tinggal waktu pelaksanaannya saja," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi kepada warga masyarakat yang ada di sekitar sumur terkait dengan rencana pembersihan sumur ini.

"Kami juga sudah mengantongi izin dari SKK Migas terkait dengan rencana ini, dan yang perlu dicatat adalah pembersihan ini secara teknis aman," katanya.

Ia mengatakan, pada saat pembersihan sumur nanti akan ada alat berat yang didatangkan ke lokasi sumur, termasuk pipa-pipa yang akan digunakan untuk proses pembersihan ini.

"Bentuknya memang sama persis dengan pengeboran baru, tetapi ini bukan pengeboran karena sudah ada sumur yang sudah beroperasi, dan tinggal dibersihkan saja," katanya.

Untuk lama pengerjaan pembersihan itu sendiri, kata dia, akan memakan waktu sekitar sepuluh sampai dengan 14 hari tergantung dari lokasi pengeboran.

"Kalau untuk sumur di Wunut 4 waktu yang dibutuhkan sekitar sepuluh hari, sementara itu untuk yang di Wunut 19 akan membutuhkan waktu yang lebih lama yaitu 14 hari karena ada penggantian pipa dan juga pemasangan pompa," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016