Jember (Antara Jatim) - Panglima Kodam V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Sumardi mengunjungi
Batalyon Arteleri Medan (Yon Armed) 8/105 Kabupaten Jember
pascapengalihan Komando dan Pengendalian (Kodal) Yon Armed 8/105 dari
Kostrad ke Kodam V/Brawijaya.
Kedatangan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi di markas Armed, Rabu, disambut oleh Danrem 083/Bdj Kol Inf Fajar Setyawan, Bupati Jember Faida, Kapolres Jember AKBP Sabilul Alif, dan Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Muhammad Nas.
"Pengendali Yon Armed 8/105 sebagai satuan bantuan tempur adalah Pangdam V/Brawijaya, dan saya berpesan agar anggota untuk segera dapat menyesuaikan diri dengan pola operasional Kodam V/Brawijaya," kata Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi di Jember.
Ia berharap anggota tidak melakukan pelanggaran, selalu menjalankan latihan dan lain-lain yang sudah menjadi ketentuannya karena pengendali Yon Armed 8/105 sebagai satuan bantuan tempur adalah Kodam V Brawijaya.
Pada kesempatan tersebut, Mayjen TNI Sumardi memeriksa seluruh bagian Markas Yon Armed 8/105 didampingi Danyon Letkol Arm Benny Sutrisno beserta perwira staf, dari runga staf, barak bujangan, perumahan hingga ke garasi meriam dan gudang.
Usai melaksanakan pengecekkan markas Yon Armed 8/105, Pangdam V Brawijaya langsung menuju ke tempat anggota berkumpul untuk memberikan pengarahan kepada para anggota di markas setempat.
Sebelumnya, upacara pengalihan Komando dan Pengendalian Yon Armed 8/105 dari Kostrad ke Kodam V Brawijaya dan Yon Armed I/ Roket dari Kodam V/Brawijaya ke Kostrad dilaksanakan di Lapangan Rampal Malang dan dihadiri oleh para petinggi TNI pada 30 Maret 2016.
Pengalihan komando tersebut sebagai upaya pemenuhan tuntutan organisasi di jajaran TNI AD dan efektifitas tugas, agar dapat memanfaatkan fungsi satuan tersebut sesuai dengan tuntutan tugas di wilayah.
Sementara itu, kunjungan Pangdam V Brawijaya ke Kabupaten Jember dimanfaatkan oleh Bupati Jember untuk berkoordinasi terkait dengan kegiatan bakti sosial operasi gratis bagi kaum dhuafa kerja sama dengan TNI.
"Pemkab Jember akan melakukan kegiatan Bakti Sosial Operasi Gratis bagi kaum dhuafa bekerjasama dengan Kodim 0824 Jember, sehingga dalam mendata dan mendatangkan pasien langsung ditangani oleh Babinsa yang ada disetiap desa," kata Bupati Jember Faida.(*)
Kedatangan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi di markas Armed, Rabu, disambut oleh Danrem 083/Bdj Kol Inf Fajar Setyawan, Bupati Jember Faida, Kapolres Jember AKBP Sabilul Alif, dan Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Muhammad Nas.
"Pengendali Yon Armed 8/105 sebagai satuan bantuan tempur adalah Pangdam V/Brawijaya, dan saya berpesan agar anggota untuk segera dapat menyesuaikan diri dengan pola operasional Kodam V/Brawijaya," kata Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi di Jember.
Ia berharap anggota tidak melakukan pelanggaran, selalu menjalankan latihan dan lain-lain yang sudah menjadi ketentuannya karena pengendali Yon Armed 8/105 sebagai satuan bantuan tempur adalah Kodam V Brawijaya.
Pada kesempatan tersebut, Mayjen TNI Sumardi memeriksa seluruh bagian Markas Yon Armed 8/105 didampingi Danyon Letkol Arm Benny Sutrisno beserta perwira staf, dari runga staf, barak bujangan, perumahan hingga ke garasi meriam dan gudang.
Usai melaksanakan pengecekkan markas Yon Armed 8/105, Pangdam V Brawijaya langsung menuju ke tempat anggota berkumpul untuk memberikan pengarahan kepada para anggota di markas setempat.
Sebelumnya, upacara pengalihan Komando dan Pengendalian Yon Armed 8/105 dari Kostrad ke Kodam V Brawijaya dan Yon Armed I/ Roket dari Kodam V/Brawijaya ke Kostrad dilaksanakan di Lapangan Rampal Malang dan dihadiri oleh para petinggi TNI pada 30 Maret 2016.
Pengalihan komando tersebut sebagai upaya pemenuhan tuntutan organisasi di jajaran TNI AD dan efektifitas tugas, agar dapat memanfaatkan fungsi satuan tersebut sesuai dengan tuntutan tugas di wilayah.
Sementara itu, kunjungan Pangdam V Brawijaya ke Kabupaten Jember dimanfaatkan oleh Bupati Jember untuk berkoordinasi terkait dengan kegiatan bakti sosial operasi gratis bagi kaum dhuafa kerja sama dengan TNI.
"Pemkab Jember akan melakukan kegiatan Bakti Sosial Operasi Gratis bagi kaum dhuafa bekerjasama dengan Kodim 0824 Jember, sehingga dalam mendata dan mendatangkan pasien langsung ditangani oleh Babinsa yang ada disetiap desa," kata Bupati Jember Faida.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016