Sidoarjo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur optimistis bisa memenuhi 95
persen jumlah peserta Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dari kurang
lebih 174.229 anak di Kabupaten Sidoarjo yang menjadi sasaran
pelaksanaan PIN tahun ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Ika Harnasti, di
Sidoarjo, Kamis, mengatakan target tersebut diprediksi bisa tercapai
menyusul banyaknya persiapan yang sudah dilakukan oleh Pemkab.
"Salah satunya dengan menyiagakan masing-masing pusat kesehatan
masyarakat (Puskesmas) dan juga menyiagakan pos pelayanan terpadu
(Posyandu) yang ada di masing-masing desa," tuturnya.
Ia mengemukakan, pada pelaksanaan PIN Polio tahun ini, Pemerintah
Kabupaten Sidoarjo menyiapkan sebanyak 1.818 Pos PIN yang tersebar.
"Pos PIN tersebut terdiri dari 1.773 Pos PIN di Posyandu dan 45 Pos
PIN di Unit Pelayanan Swasta (UPS) serta di Fasilitas Umum (Fasum)
seperti di terminal maupun Bandara Internasional Juanda Surabaya,"
paparnya.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dukung Pekan Imunisasi Nasional (PIN)
Polio 2016 yang serentak dilaksanakan tanggal 8 sampai 15 Maret di
Indonesia. Dukungan terhadap program pemerintah pusat tersebut dilakukan
dengan ikut serta melakukan pencanangan PIN Polio 2016 di Desa Ngampel
Sari Kecamatan Candi, Sidoarjo.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah meminta kepada orang tua yang
mempunyai balita untuk membawa ke Pos PIN terdekat guna mendapatkan
imunisasi PIN Polio.
Semua anak usia 0 sampai 59 bulan harus mendapatkan imunisasi polio
secara gratis supaya generasi penerus bangsa terhindar dari ancaman
virus Polio yang sangat berbahaya. Dengan begitu Indonesia sehat bebas
polio khususnya di Kabupaten Sidoarjo akan terus terwujud.
Ia juga meminta kepada semua pihak untuk ikut mensukseskan PIN
Polio tahun ini dimana partisipasi dari Kementrian Agama serta
organisasi kemasyarakatan untuk ikut serta menyebarluaskan informasi
pelaksanaan PIN Polio kepada masyarakat sangatlah di harapkan.
"Saya tekankan kepada semua pihak karena kegiatan PIN Polio ini
dampaknya sangat baik sekali dalam mewujudkan generasi bangsa yang
sehat, kami mohon dukungan dari semua pihak," ucapnya.(*)
persen jumlah peserta Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dari kurang
lebih 174.229 anak di Kabupaten Sidoarjo yang menjadi sasaran
pelaksanaan PIN tahun ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Ika Harnasti, di
Sidoarjo, Kamis, mengatakan target tersebut diprediksi bisa tercapai
menyusul banyaknya persiapan yang sudah dilakukan oleh Pemkab.
"Salah satunya dengan menyiagakan masing-masing pusat kesehatan
masyarakat (Puskesmas) dan juga menyiagakan pos pelayanan terpadu
(Posyandu) yang ada di masing-masing desa," tuturnya.
Ia mengemukakan, pada pelaksanaan PIN Polio tahun ini, Pemerintah
Kabupaten Sidoarjo menyiapkan sebanyak 1.818 Pos PIN yang tersebar.
"Pos PIN tersebut terdiri dari 1.773 Pos PIN di Posyandu dan 45 Pos
PIN di Unit Pelayanan Swasta (UPS) serta di Fasilitas Umum (Fasum)
seperti di terminal maupun Bandara Internasional Juanda Surabaya,"
paparnya.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dukung Pekan Imunisasi Nasional (PIN)
Polio 2016 yang serentak dilaksanakan tanggal 8 sampai 15 Maret di
Indonesia. Dukungan terhadap program pemerintah pusat tersebut dilakukan
dengan ikut serta melakukan pencanangan PIN Polio 2016 di Desa Ngampel
Sari Kecamatan Candi, Sidoarjo.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah meminta kepada orang tua yang
mempunyai balita untuk membawa ke Pos PIN terdekat guna mendapatkan
imunisasi PIN Polio.
Semua anak usia 0 sampai 59 bulan harus mendapatkan imunisasi polio
secara gratis supaya generasi penerus bangsa terhindar dari ancaman
virus Polio yang sangat berbahaya. Dengan begitu Indonesia sehat bebas
polio khususnya di Kabupaten Sidoarjo akan terus terwujud.
Ia juga meminta kepada semua pihak untuk ikut mensukseskan PIN
Polio tahun ini dimana partisipasi dari Kementrian Agama serta
organisasi kemasyarakatan untuk ikut serta menyebarluaskan informasi
pelaksanaan PIN Polio kepada masyarakat sangatlah di harapkan.
"Saya tekankan kepada semua pihak karena kegiatan PIN Polio ini
dampaknya sangat baik sekali dalam mewujudkan generasi bangsa yang
sehat, kami mohon dukungan dari semua pihak," ucapnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016