Surabaya (Antara Jatim) - Unit anjing pelacak atau K-9 dari Kepolisian Daerah Jawa Timur akan menyisir sudut-sudut gereja pada setiap menjelang perayaan Misa Natal 2015 untuk mengantisipasi gangguan ketertiban dan keamanan selama peribadatan berlangsung.

"Unit K-9 akan menyisir seluruh sudut dan ruangan di gereja-geraja yang digunakan perayaan Misa Natal," ujar Direktur Sabhara Polda Jatim Kombes Pol Imam Sayuti di sela meninjau pengamanan di Gereja Hati Kudus Yesus Katedral di Jalan Polisi Istimewa Surabaya, Kamis.

Total sebanyak 10 unit K-9 Polda Jatim sudah diterjunkan dan disebar di sejumlah gereja-gereja sebagai bentuk penjaminan keamanan kepada umat kristen yang hendak melaksanakan ibadah Natal.

Pada pengamanan kali ini, lanjut dia, Polda Jatim sifatnya membantu tim dari Polrestabes Surabaya selaku pemilik wilayah.

"Yang pasti, kami tidak ingin ada gangguan keamanan dan ketertiban di Jatim, terutama Surabaya. Polisi bertugas melindungi dan mengayomi seluruh masyarakat," ucapnya.

Pola pengamanan yang dilakukan, kata dia, personel yang jumlahnya satu peleton atau sebanyak 30 anggota berjaga di setiap lokasi yang sudah ditentukan sebelumnya dengan cara bergantian waktunya.

"Anggota yang bertugas hari ini sampai nanti dini hari. Kemudian dilanjutkan oleh pasukan berikutnya sampai selesai," kata perwira menengah tersebut.

Selain dari aparat kepolisian, di setiap gereja juga dijaga oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), petugas keamanan internal ditambah petugas medis dari Dinas Kesehatan.

Sementara itu, Operasi Lilin Semeru 2015 yang dilakukan sejak 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016 melibatkan 12.852 personel Polri se-Jatim.

"Mereka akan mengamankan 2.488 gereja, 316 objek wisata, 146 tempat perayaan pergantian tahun, 350-an tempat perbelanjaan atau mal, 32 pelabuhan, enam bandara, 85 stasiun kereta api, 72 terminal, dan sebagainya," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol RP Argo Yuwono. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015