Malang (Antara Jatim) - Sebanyak 100 mahasiswa asing dari 40 negara yang menempuh pendidikan tinggi di Indonesia menghadiri "The 4th International Student Summit 2015" yang digelar di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Senin.

Pada agenda kongres yang digelar di UMM Dome itu, para mahasiswa asing dari berbagai negara di belahan dunia tersebut menyuguhkan beragam atraksi kesenian, dolanan tradisional, dan kuliner khas Indonesia yang dipelajarinya selama menempuh pendidikan di kampus masing-masing.  

"Mahasiswa asing yang studi di UMM sudah akrab dengan bahasa dan tradisi kuliner Indonesia. Jadi mereka minta untuk memamerkan ketrampilannya berpromosi tentang Indonesia kepada teman-teman mereka sesama mahasiswa asing," kata Kepala Kantor Kerja Sama Internasional UMM Abdul Haris di sela acara pembukaan The 4th International Student Summit 2015 di UMM.

Mahasiswa asing yang menyemarakkan acara tersebut di antaranya berasal dari Jerman, Irak, Maroko, Korea, Mexico, Filipina, Afghanista, Bangladesh, Burundia, Bulgaria, Malayasia, Myanmar, Namibia, Nepal, Negeria, Pakistan, Palestina,Tunis, Uganda, Uzbekistan, dan Vietnam.

Menurut Haris, kedatangaan mahasiswa asing di UMM termasuk salah satu upaya kerja sama antarnegara. Para mahasiswa asing diharapkan mampu merekam kesan tentang Indonesia. Oleh karena itu, sambutan kepada mahasiswa asing harus dilakukan seramah mungkin.

Ia mengemukakan acara intinya tetap seperti kongres-kongres yang lain, tetapi untuk kesan persahabatan, panitia memberikan kesempatan acara tambahan. Acara tersebut akan diakhiri dengan wisata bersama ke gunung Bromo.

Beragam kegiatan mahasiswa asing tersebut yang tidak kalah pentingnya adalah penjurian atas 10 karya film. Acara yang dilangsungkan di mini teater laboratorium Komunikasi UMM, ini merupakan kelanjutan dari kompetisi Lomba Promosi Indonesia lewat karya flim pendek.

Sebenarnya, kata Haris, lomba sudah dimulai sejak beberapa pekan lalu melalui media social Facebook. Film-film karya mahasiswa asing yang studi di Indonesia diunggah di akun The 4th International Student Summit 2015 dan harus berlomba memperoleh "like" terbanyak. Dari sejumlah karya film itu, 10 karya akan dinilai oleh tim juri.

Dari 10 karya yang masuk nominasi itu akan diambil tiga karya terbaik untuk juara I, II dan III. Semua film itu tentang bagaimana mahasiswa asing mempromosikan Indonesia lewat media online (dalam jaringan). "Ada tiga aspek yang dinilai oleh juri, yakni isi pesan dari sisi bahasa dan budaya, sinematografi, dan aspek publisitas," ujar Haris.

UMM merupakan kampus swasta pertama yang ditunjuk sebagai tuan rumah kegiatan ini. Sebelumnya, kegiatan ini diselenggarakan di kantor Dirjen Dikti pada tahun 2012, lalu tahun 2013 di Universitas Padjadjaran Bandung, dan tahun 2014 dilaksanakan kongres ketiga di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.(*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015