Gresik, (Antara Jatim) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gresik, Jawa Timur secara resmi mengenalkan bentuk surat suara Pilkada ke publik setelah tiga pasangan calon menandatangani kesepatan bentuk surat suara.
Ketua KPU Kabupaten Gresik, Akhmad Roni, Jumat mengatakan bentuk surat suara yang akan digunakan dalam pilkada nantinya kotak persegi panjang, dan terdapat gambar tiga pasangan calon.
Sementara itu, kata Roni, yang menjadi bukti keaslian surat suara tersebut adalah adanya "stiker hologram" berwarna perak yang diletakkan didepan lipatan surat suara.
"Terdapatnya stiker hologram berbentuk bulat ini adalah salah satu solusi agar surat suara nanti tidak dipalsu, dan terkait bentuknya sudah disepakati bersama oleh masing-masing pasangan calon," ucap Roni di Gresik.
Salah satu Calon Bupati Gresik Petahan, Sambari Halim Radianto yang datang ke kantor KPU untuk menandatangani kesepakatan bentuk surat suara mengaku menyerahkan sepenuhnya legalitas kerta suara ke KPU.
Sambari yang sempat membuka dan melihat bentuk surat suara optimistis, legalitas setiap surat suara akan terjamin dan tidak akan dipalsu, karena adanya stiker hologram yang diletakkan di depan lipatan kertas suara.
Sementara itu, KPU Gresik menargetkan keberadaan surat suara itu akan tersebar merata ke berbagai wilayah pada akhir November 2015.
Komisioner Divisi Perencanaan Keuangan dan Logistik KPU Gresik, Elvita Yuliati mengatakan target tersebarnya surat suara itu sesuai kesepakatan antara penyedia surat suara dengan KPU Gresik.
Kesepakatan, kata Elvita, dibuat sejak awal oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) dengan pemenang tender, selanjutnya penyedia melakukan percetakan surat suara.
"KPU telah memanggil semua pasangan calon untuk melihat secara nyata desain kertas suara hari ini, agar tidak ada kekecewaan setelah surat suara disebar," ungkap dia.
Sebelumnya, jumlah pemilih pada pelaksanaan Pilkada Gresik yang akan berlangsung Desember 2015 tercatat sesuai dengan DPT mencapai 921.440 orang.
Pelaksanaan Pilkada Gresik diikuti tiga pasangan calon, yakni nomer urut satu Sambari Halim Radianto dan Mohammad Qosim yang diusung PKB dan Partai Demokrat.
Sedangkan nomor urut dua yakni Husnul Khuluq dan Ahmad Rubaie yang diusung koalisi PDIP, PAN dan Partai Gerindra, serta nomer urutan tiga Ahmad Nur Hamim-Junaidi yang diusung Partai Golkar.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
Ketua KPU Kabupaten Gresik, Akhmad Roni, Jumat mengatakan bentuk surat suara yang akan digunakan dalam pilkada nantinya kotak persegi panjang, dan terdapat gambar tiga pasangan calon.
Sementara itu, kata Roni, yang menjadi bukti keaslian surat suara tersebut adalah adanya "stiker hologram" berwarna perak yang diletakkan didepan lipatan surat suara.
"Terdapatnya stiker hologram berbentuk bulat ini adalah salah satu solusi agar surat suara nanti tidak dipalsu, dan terkait bentuknya sudah disepakati bersama oleh masing-masing pasangan calon," ucap Roni di Gresik.
Salah satu Calon Bupati Gresik Petahan, Sambari Halim Radianto yang datang ke kantor KPU untuk menandatangani kesepakatan bentuk surat suara mengaku menyerahkan sepenuhnya legalitas kerta suara ke KPU.
Sambari yang sempat membuka dan melihat bentuk surat suara optimistis, legalitas setiap surat suara akan terjamin dan tidak akan dipalsu, karena adanya stiker hologram yang diletakkan di depan lipatan kertas suara.
Sementara itu, KPU Gresik menargetkan keberadaan surat suara itu akan tersebar merata ke berbagai wilayah pada akhir November 2015.
Komisioner Divisi Perencanaan Keuangan dan Logistik KPU Gresik, Elvita Yuliati mengatakan target tersebarnya surat suara itu sesuai kesepakatan antara penyedia surat suara dengan KPU Gresik.
Kesepakatan, kata Elvita, dibuat sejak awal oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) dengan pemenang tender, selanjutnya penyedia melakukan percetakan surat suara.
"KPU telah memanggil semua pasangan calon untuk melihat secara nyata desain kertas suara hari ini, agar tidak ada kekecewaan setelah surat suara disebar," ungkap dia.
Sebelumnya, jumlah pemilih pada pelaksanaan Pilkada Gresik yang akan berlangsung Desember 2015 tercatat sesuai dengan DPT mencapai 921.440 orang.
Pelaksanaan Pilkada Gresik diikuti tiga pasangan calon, yakni nomer urut satu Sambari Halim Radianto dan Mohammad Qosim yang diusung PKB dan Partai Demokrat.
Sedangkan nomor urut dua yakni Husnul Khuluq dan Ahmad Rubaie yang diusung koalisi PDIP, PAN dan Partai Gerindra, serta nomer urutan tiga Ahmad Nur Hamim-Junaidi yang diusung Partai Golkar.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015