Surabaya (Antara Jatim) - Bus milik TNI Angkatan Laut berpelat 7010-V terbakar karena diduga korsleting pada instalasi dinamo sehingga mengeluarkan asap dan percikan api di Jalan Raya Darmo Surabaya, Senin.

"Awalnya api menyambar bagian depan, kemudian merembet ke belakang. Kejadiannya sangat cepat," ujar salah seorang pengendara, Hendrawan, ketika ditemui di sekitar lokasi.

Peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Meski berhasil secepatnya dipadamkan oleh satu unit mobil pemadam kebakaran, namun karena besarnya api membuat bus hanya menyisakan kerangka bagian luar.

Pengemudi bus, Serma Mulyono dari kesatuan Lantamal V, mengaku baru saja mengantar rombongan anggota dari kesatuannya ke Gunung Sari Surabaya.

Saat perjalanan kembali ke markas Lantamal, kata dia, kondisi dinamo bus mengalami hubungan arus pendek dan mengeluarkan asap.

"Setelah perempatan lampu merah Jalan Raya Darmo, seperti terjadi korsleting dan berasap. Saya pilih menghentikan bus di pinggir jalan," ucapnya.

Tidak ingin terjadi apa-apa, lanjut dia, dirinya berusaha mencari air untuk mematikan asap yang ternyata juga diikuti munculnya percikan api hingga membakar seluruh badan bus.

Sementara itu, pada saat kebakaran berlangsung, polisi menutup total akses sekitar tempat kejadian perkara.

Arus lalu lintas dari Jalan Raya Darmo ke Jalan Urip Sumoharjo untuk sementara dibelokkan ke Jalan Kartini hingga dilakukan evakuasi bus. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015