Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah provinsi menggelar pameran berbagai jenis produk bertajuk "Jatim Fair 2015" untuk mendongkrak perekonomian daerah maupun nasional mulai 8-18 Oktober di Grand City Surabaya, Kamis.

"Pameran ini menampilkan berbagai potensi produk unggulan daerah yang berorientasi ekspor dari berbagai kabupaten/kota baik di dalam maupun luar Jatim, termasuk pemerintah pusat," ujar Gubernur Jatim Soekarwo di sela pembukaan.

Menurut dia, pameran ini sebagai sarana yang tepat untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk terbaru kepada masyarakat, serta memotivasi promosi dan meningkatkan transaksi dagang selama dan sesudah pameran.

"Harapannya ini menjadi ikon dan kebanggaan Jatim sebagai agenda pameran rutin para pelaku usaha, pemerintahan, dan masyarakat Jatim di wilayah Indonesia Timur," ucap Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Karena memiliki posisi strategis dan menjadi pendukung perdagangan di kawasan Indonesia Timur, lanjut dia, Jatim mampu menjadi penggerak ekonomi nasional yang mendapat dukungan dari pemerintah pusat.

"Even ini sekaligus untuk menarik pembeli, pedagang dan investor dalam upaya memperluas jaringan pasar nasional maupun global," kata mantan Sekdaprov Jatim tersebut.

Tidak itu saja, kata dia, even ini menekankan pada promosi produk-produk unggulan dan potensi yang kompetitif, berkualitas, dan berorientasi ekspor khususnya di dalam menyongsong era perdagangan bebas atau pasar global, maupun Masyarakat Ekonomi ASEAN di akhir 2015.

Sementara itu, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, kemajuan Jatim tergantung pada kepemimpinan seoarang gubernur dalam menggerakkan perekonomian.

"Sekarang terbukti Jatim mampu menggerakkan perekonomian daerah yang berdampak positif pada ekonomi nasional, khususnya kawasan Indonesia Timur," katanya.

"Jatim Fair" merupakan agenda tahunan yang juga sebagai rangkaian hari jadi Provinsi Jatim ke-70 yang diperingati setiap 12 Oktober.

Tahun 2014, pameran yang saat ini diikuti sekitar 555 stan dari berbagai pelaku usaha, BUMD, BUMN dan pengrajin tersebut mendapatkan transaksi sebesar Rp52 miliar dengan pengunjung sebanyak 198.607 orang.

Selain menampilkan produk, di lokasi pameran juga setiap malamnya menghadirkan pentas musik selama 11 hari nonstop, yakni penyanyi Tulus, Kotak, Ari Lasso, Andra & The Backbone, Endank Soekamti, Steven Jam, Tipe-X, Maliq D’Essentials, Naif, Tony Q, dan Geisha. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015