Jember (Antara Jatim) - Aparat Kepolisian Resor Jember mendistribusikan air bersih kepada warga yang mengalami krisis air bersih dengan menggunakan meriam air (water canon) di Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu.

Kasat Sabhara Polres Jember AKP Ahmad Musofah mengatakan aksi pembagian air bersih dengan meriam air itu sebagai bentuk kepedulian polisi kepada warga yang saat ini mengalami kekeringan.

"Biasanya water canon menjaga aksi unjuk rasa, namun sekarang kami gunakan untuk aksi kemanusiaan membantu warga yang kesulitan air bersih," tuturnya.

Menurut dia, sejumlah daerah mengalami krisis air bersih selama musim kemarau panjang dan warga melaporkan hal tersebut kepada Kapolres Jember, sehingga laporan itu ditindaklanjuti dengan pendistribusian air bersih menggunakan meriam air.

"Air bersih itu diangkut oleh mobil water canon berkapasitas 8.000 liter dan pembagian air itu dilakukan oleh anggota Satuan Sabhara dan anggota Polsek Patrang," katanya.

Air bersih yang didistribusikan dengan meriam air itu habis dalam hitungan jam karena warga yang kesulitan mendapatkan air bersih langsung menyerbu lokasi pendistribusian dengan water canon tersebut.

Sementara data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember tercatat sejumlah daerah yang mengalami krisis air bersih di antaranya Kelurahan Patrang dan Bintoro di Kecamatan Patrang, Desa Pace dan Silo di Kecamatan Silo, Desa Panduman Kecamatan Jelbuk, Dsa Arjasa di Kecamatan Arjasa, Desa Tugusari di Kecamatan Bangsalsari, dan di Kecamatan Ledokombo.

"Kami baru mendapatkan laporan permintaan air untuk 800 orang santri di dua pondok pesantren di Kecamatan Ledokombo, sehingga pekan ini fokus di dua pesantren itu," tuturnya.

Distribusi air bersih di sejumlah lokasi juga dibantu oleh sejumlah komunitas dan sukarelawan, sehingga Heru mengatakan pihak BPBD Jember sangat terbantu dengan kegiatan sosial yang dilakukan Polres Jember menyalurkan air bersih menggunakan meriam air tersebut.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015