Surabaya (Antara Jatim) - Sebanyak 80 visa milik Calon Haji Jawa Timur sudah tuntas atau terselesaikan, sehingga 80 calhaj yang sebagian juga dari gelombang pertama kini dipastikan bisa berangkat semuanya ke Tanah Suci.

"Rabu (9/9) malam, semua visa sudah dikirim (oleh Kedubes Arab Saudi). Totalnya ada 80 visa, semuanya sudah beres," kata Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya HM Sakur di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Kamis.

Menurut Sakur yang juga Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Jatim itu, keterlambatan visa di tangan calhaj itu membuat 14 calon haji masih tertahan di asrama haji, bahkan sebagian masih tinggal di rumah.

"Karena visa terlambat, maka kita harus memproses untuk mencarikan penerbangan yang sesuai jumlah mereka. Kita juga akan segera hubungi calon haji (asal Surabaya) yang tidak tinggal di asrama," katanya.

Pada tahun 2015, PPIH Embarkasi Surabaya memberangkatkan 28.356 calon haji dari Jatim (27.323), Bali (512), dan NTT (521) beserta 320 petugas kloter yang berangkat dengan 64 penerbangan sejak 21 Agustus hingga 17 September 2015.

Sementara itu, Panitia Penyelenggara Kesehatan Haji (PPKH) Embarkasi Surabaya mencatat 60 persen dari 27.323 calhaj Jatim tergolong 'risti' (risiko tinggi) secara kesehatan, meski hanya 20 persen yang risti berat.

"Apalagi, musim haji tahun 2015 ditandai dengan cuaca ekstrem di Tanah Suci, sedangkan banyak calon haji yang tua, karena itu perlu langkah-langkah yang tepat," kata Kabid Kesehatan PPIH Embarkasi Surabaya, dr Susanto MSH SpKP. (*)

Pewarta: Edy M Yakub

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015