Bojonegoro (Antara Jatim) - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur mulai melakukan pembuatan sumur bor untuk memperoleh sumber air tanah, dalam upaya mengatasi kesulitan air bersih yang dialami warga, pekan depan.

     "Kami akan mulai melakukan pengeboran sumur air tanah di Kecamatan Sumberrejo, karena ada permintaan dari kepala desa," kata Kasi Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro Sukirno, di Bojonegoro, Kamis.

     Sesuai data yang diterima, katanya,  Kepala Desa (Kades) Desa Wotan dan Sumberharjo, Kecamatan Sumberrejo, sudah mengajukan permintaan pembuatan sumur bor air tanah di desanya.

     "Pembuatan sumur bor tersebut untuk mengatasi kesulitan air bersih yang dialami warga di dua desa itu," jelas dia.

     Lebih lanjut ia menjelaskan pembuatan sumur bor air tanah tersebut merupakan tindak lanjut dari program pembuatan sumur bor di desa yang biasa mengalami kesulitan air bersih di musim kemarau.

     Dari hasil survei "geolistrik", yang pernah dilakukan, lanjut dia, di daerahnya ada  30 desa di sejumlah kecamatan, yang memiliki potensi sumber air tanah, tapi selalu mengalami kekeringan di musim kemarau.

     "Sebelum Puasa Ramadhan kami sudah melakukan pengeboran di tiga lokasi dan semuanya bisa mengeluarkan air," jelasnya.(*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015