Surabaya (Antara Jatim) - Telkom akan menyediakan infrastruktur Broadband Ports di 18 pelabuhan di Indonesia pada tahun 2015 guna mendukung program pemerintah yang fokus pada pengembangan sektor kemaritiman di seluruh penjuru Nusantara. "Untuk merealisasi program Broadband Ports di 18 pelabuhan itu, perusahaan menginvestasikan dana hingga Rp90 miliar," kata Head of Busines and Marketing Probis MILES Telkom, Djati Widagdo, ditemui di Surabaya, Jumat. Sementara, belasan pelabuhan itu di antaranya Pelabuhan Banda Aceh, Pelabuhan Pangkal Pinang, Pelabuhan Kuala Tanjung, Pelabuhan Dumai, Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Padang, dan Pelabuhan Cilacap. Selain itu, Pelabuhan Banjarmasin, Pelabuhan Pontianak, Pelabuhan Palangkaraya, Pelabuhan Lombok, Pelabuhan, Pelabuhan Bitung, Pelabuhan Ambon, Pelabuhan Halmahera, Pelabuhan Jayapura, dan Pelabuhan Merauke. Upaya tersebut sesuai komitmen perusahaan mengembangkan sektor kemaritiman sejak tahun 2014 di tiga bidang yakni Maritime Logistic, Maritime Fishery, dan Maritime Defense. "Untuk program Maritime Logistic itu, kami menyiapkan infrastruktur broadband dan layanan ICT kawasan pelabuhan sebagai pondasi menuju Pelabuhan Digital Modern," ujarnya. Pada tahun 2014, jelas dia, penerapan Broadband Ports dilaksanakan dengan pengadaan infrastruktur fiber optic, akses WiFi, dan penguatan sinyal Telkomsel untuk enam pelabuhan utama. Seperti Pelabuhan Belawan, Pelabuhan Batam, Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan Makassar, dan Pelabuhan Sorong. "Khusus Maritime Logistic, pada kesempatan Pameran Kemaritiman Indoport 2015 di Surabaya kami menawarkan Telkom Digital Seaport Solutipn untuk pelabuhan dan komunitas logistik," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015