Sumenep (Antara Jatim) - Sejumlah rumah warga di beberapa desa/kelurahan di Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Pulau Madura, Ahad sore, tergenang air akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut selama beberapa jam.
"Luapan air di selokan di samping rumah kami tidak hanya menggenangi jalan raya, akan tetapi sampai masuk ke dalam rumah," kata warga Desa Pangarangan, Sutrisno di Sumenep, Jawa Timur, Ahad.
Ia menjelaskan, hujan deras mulai mengguyur kawasan Kecamatan Kota sekitar pukul 11.30 WIB dan air masuk ke rumahnya dua jam kemudian.
Selain di Pangarangan, sejumlah rumah warga di Perumahan Satelit di Desa Pabian, juga tergenang air.
"Rumah kami mulai tergenang air sekitar pukul 17.00 WIB dan hingga sekarang belum juga surut. Kondisinya malah tambah parah," kata salah seorang warga Perumahan Satelit, Dekki.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Kusman Hadi menjelaskan, pihaknya telah menerima informasi tentang rumah warga yang tergenang air.
"Saat ini, staf kami masih di lapangan untuk mendata rumah warga yang tergenang air akibat meluapnya air dari Kali Marengan maupun drainase di Kecamatan Kota," ujarnya.
Sesuai informasi sementara, kata dia, rumah warga yang tergenang air itu tersebar di empat desa/kelurahan, semuanya di Kecamatan Kota.
"Kami belum menerima laporan resmi dari staf. Selain di Pabian, sejumlah rumah warga di Desa Pangarangan, Kelurahan Pajagalan, dan Desa Marengan Laok juga tergenang air," ucapnya, menambahkan.
Sejumlah ruas jalan raya di Kecamatan Kota juga tergenang air akibat hujan deras, di antaranya Jalan Trunojoyo, Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan KH Agus Salim.
Air yang menggenangi sebagian ruas jalan raya tersebut sempat setinggi lutut dan mengganggu aktivitas pengguna jalan, utamanya yang mengendarai mobil jenis sedan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015