Sidoarjo (Antara Jatim) - Nelayan Sidoarjo yang tergabung dalam nelayan "Sumber Rejeki" Desa Bluru, Sidoarjo Jawa Timur antusias mengikuti kegiatan sedekah laut atau "nyadran" dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW. Salah seorag nelayan, Sutikno, Minggu, mengatakan, kegiatan ini merupakan acara tahunan sebagai bentuk rasa syukur atas apa yang sudah diperoleh selama ini. "Sedekah laut ini kami lakukan sebagai bentuk wujud syukur atas berkah yang selama ini kami dapatkan dan juga untuk melestarikan tradisi kami," katanya, Minggu. Sementara itu, Camat Sidoarjo Pujoseno mengaku menyambut baik kegiatan tersebut karena mampu menggerakkan perekonomian daerah setempat sebagai ajang wisata. "Kegiatan ini mampu menggerakan perekonomian wilayah setempat mulai dari kegiatan itu sendiri sampai para penjual makanan yang ada di sekitar lokasi pelaksanaan sedekah laut," katanya. Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Dewan Kabupaten Sidoarjo, Emir Firdaus yang hadir dalam kegiatan itu menyambut baik tradisi tahunan warga Bluru Sidoarjo ini. "Kami sangat mendukung kegiatan ini supaya terus dikembangkan dengan lebih baik lagi. Karena kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pelestarian budaya di Sidoarjo," katanya. Dalam "Nyadran" kali ini sedikitnya 40 perahu nelayan dikerahkan untuk membawa sesajen dan juga nasi tumpeng untuk dilarung di muara sungai. Selain di muara sungai, sesaji juga diletakkan di tempat dianggap memiliki kekuatan mistis. Para nelayan juga melakukan doa bersama di makam Dewi Sekardadu yang berlokasi di sekitar muara sungai.(*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015