Madiun (Antara Jatim) - Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota, Jawa Timur, melakukan penyisiran atau "sweeping" di sejumlah gereja di wilayah setempat guna mengantisipasi gangguan perayaan Natal tahun 2014. Kepala Polres Madiun Kota AKBP Farman, Rabu, mengatakan jumlah gereja yang disisisr mencapai 62 gereja. Gereja-gereja tersebut berada di lima sektor yang ada di wilayah hukum Polres Madiun Kota. "Untuk hari ini ada 10 gereja yang kami sisir. Mungkin penyisiran tidak dilakukan bersamaan karena pelaksanaan misa ataupun kebaktian Natal juga berbeda-beda," ujar AKBP Farman, kepada wartawan saat melakukan penyisiran di Gereja Katolik Santo Cornelius. Pihaknya akan fokus pada gereja yang memiliki jumlah umat atau jemaat banyak. Seperti di Gereja Katolik Santo Cornelius di Jalan Pahlawan Madiun, yang akan dipergunakan untuk misa perayaan malam Natal 2014 pada Rabu (24/12) malam dan hari Natal, Kamis (25/12). Penyisiran ini dilakukan dengan bantuan tim Jihandak Brimob Polda Jawa Timur, Detasemen C, Kompi Dua, Madiun. Penyisiran dilakukan dengan menggunakan alat deteksi logam. Dengan teliti petugas memeriksa seluruh sudut bangunan, baik di dalam maupun di luar ruangan gereja. Penyisiran dilakukan mulai dari halaman depan, pintu masuk, hingga seluruh sudut ruangan dan hiasan Natal. "Fokus kami adalah tempat-tempat yang diduga menjadi lokasi untuk meletakkan barang-barang yang dicurigai. Baik di dalam gereja maupun luar gereja," ucap Farman. Secara total, Polres Madiun Kota menyiagakan sekitar 600 personel untuk mengamankan perayaan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 di wilayah hukumnya. "Ratusan personel tersebut akan mengamankan sejumlah tempat sesuai dengan plot yang telah ditetapkan. Polri juga akan dibantu TNI, pemda, dan juga ormas lainnya," tambahnya. Selain menyisir gereja, pihaknya nanti akan melakukan pemeriksaan terhadap semua jemaat yang akan masuk ke gereja untuk mengikuti misa atau kebaktian. Pemeriksaan dilakukan baik secara manual maupun dengan alat deteksi logam. Sementara, Ketua Panitia Perayaan Natal tahun 2014 Gereja Katolik Santo Cornelius, Agustinus Marji, mengatakan selain bekerja sama dengan Polri pihaknya secara khusus juga menyiapkan tenaga keamanan internal. "Untuk pengamanan kami bekerja sama dengan kepolisian. Namun, kami juga menyiapkan pengamanan secara internal," kata Agustinus Marji. Gereja Santo Cornelius pada perayaan Natal diperkirakan akan menampung sebanyak 1.500 hingga 2.000 orang. Selama perayaan Natal, Gereja Katolik Santo Cornelius Madiun akan menggelar empat kali misa pada Rabu (24/12) malam dan Kamis (25/12).(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014