Surabaya (Antara Jatim) - Agen Tunggal Pemegang Merek Honda Surabaya Center meminimkan target penjualan 200 unit mobil sedan All New Honda City di Jawa Timur karena harga kendaraan tersebut lebih mahal dibandingkan Honda City.
"Ada selisih harga antara produksi mobil terbaru kami dengan Honda City yakni kisaran Rp7 juta hingga Rp12 juta. Namun, harga itu juga tergantung varian dan tipenya," kata General Manager Honda Surabaya Center (HSC), Wendy Miharja, di Surabaya, Selasa.
Meski demikian, ungkap dia, kenaikan harga yang dibebankan pada produk baru itu tidak terlalu besar atau hanya 5 persen. Akan tetapi kenaikan ini dinilai sangat wajar karena banyak perubahan terhadap fitur mobil All New Honda City.
"Mobil ini memiliki desain yang semakin dinamis, performa yang bertenaga sekaligus efisien dan ramah lingkungan. Bahkan, teknologi dan fitur canggih serta tingkat keselamatan dengan standar tertinggi," ujarnya.
Kalau secara nasional, jelas dia, target penjualan di Jatim memang sangat sedikit mengingat di Tanah Air pihaknya diharapkan mampu mencatatkan penjualan sebesar 45 persen atau sekitar 1.950 unit.
"Dengan jumlah ini, segmen penjualan terfokus kepada orang yang selalu membangun diri sendiri dan mau maju dengan usia 30 sampai 40 tahun," katanya.
Di sisi lain, tambah dia, secara nasional pada kuarter I tahun 2014 penjualan sedan mampu membukukan 4.821 unit. Angka tersebut meningkat sebesar 74,99 persen daripada kinerja tahun 2013.
"Walau ada prediksi terjadi penurunan peminat mobil sedan, kami harus yakin kendaraan roda empat itu akan diminati pasar otomotif," katanya.
Pada kesempatan sama, President Director Honda Surabaya Center (HSC), Ang Hoey Tiong, menyatakan, sejak dikenalkan kepada masyarakat di Indonesia pada tahun 1996 memang Honda City mendapatkan sambutan baik dari konsumen.
"Secara total, dari tahun 1996 sampai sekarang Honda City telah mencapai penjualan sebesar 64.034 unit," katanya.
Ia melanjutkan, pencapaian tersebut menjadikan inovasi mobil sedan mempunyai sejarah penjualan terpanjang dan angka penjualan yang sangat tinggi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014