Blitar (Antara Jatim) - Petugas Kepolisian Resor Blitar, Jawa Timur, menahan dua orang spesialis pencuri rumah kosong setelah babak belur dihajar massa.
Kepala Polres Blitar AKBP Indarto, Rabu mengatakan dua pelaku itu adalah SA (45) serta MI (42), keduanya warga Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.
Keduanya melakukan pencurian di rumah korbannya, Asep Pranyoto (40) warga Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar. Korban saat itu pulang kerja dan langsung masuk ke dalam rumah.
"Kedua pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor dan korban berteriak meminta tolong, dan warga pun mengejarnya," katanya.
Pelaku, kata dia, sempat terjatuh setelah dikejar warga. Mereka dihajar ramai-ramai hingga babak belur.
Pelaku mengalami luka yang cukup parah, bahkan SA harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Mardi Waluyo, Kota Blitar. Tubuhnya mengalami luka yang cukup parah, terlebih lagi di bagian kepala. Petugas dari rumah sakit berupaya untuk memberikan pertolongan kepada pelaku.
Polisi juga memborgol tangan kiri pelaku agar ia tidak melarikan diri. Sejumlah petugas juga ditempatkan di rumah sakit tersebut, untuk berjaga demi mencegah pelaku melarikan diri.
Sementara itu, rekan SA, yaitu MI juga mengalami luka. Namun, ia tidak sampai dirawat intensif di rumah sakit, dan ia terlihat pincang akibat dihajar massa.
Polisi sampai saat ini masih melakukan pemeriksaan pada MI, karena lukanya yang tidak separah rekannya. Ia diperiksa oleh penyidik terkait dengan percobaan pencurian yang dilakukan di rumah Asep Pranyoto. Sementara, rekannya SA masih dalam proses pemulihan.
Petugas menyita sejumlah barang bukti yang diduga digunakan pelaku untuk berbuat jahat, di antaranya sebilah senjata tajam serta sebuah sepeda motor. Kendaraan itu juga rusak, setelah keduanya terjatuh. Seluruh barang bukti tersebut dibawa ke kantor polisi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014